![]() |
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/EyeEm Mobile GmbH) |
Mungkinkah sperma yang tertelan wanita menyebabkan proses pembuahan dan menghasilkan anak? Menurut teori memang tidak mungkin. Tapi lebih dari 30 tahun yang lalu, ada seorang gadis berumur 15 tahun yang hamil karena menelan sperma kekasihnya. Kasus ini dipublikasikan di jurnal Obstetrics & Gynaecology pada 1988 dengan judul 'Oral conception. Impregnation via the proximal gastrointestinal tract in a patient with an aplastic distal vagina. Case report'.
Dikutip dari Live Science, kronologinya bermula saat remaja tersebut datang ke rumah sakit dengan keluhan sakit perut akut yang hilang dan muncul secara berkala. Berdasarkan hasil pemeriksaan, pasien ternyata sedang hamil sekitar sembilan bulan. Rahim pasien mengalami kontraksi secara teratur dan posisi janin sudah berada dengan kepala menghadap ke bawah di jalan lahir.