 |
| Foto: Getty Images/eclipse_images |
Seorang wanita di Jepang berusia 116 tahun, Tomiko Itooka, menjadi manusia tertua di dunia yang masih hidup. Sebelumnya gelar manusia tertua dipegang oleh Maria Branyas berusia 117 tahun yang baru-baru ini meninggal.
Tomiko Itooka lahir pada 23 Mei 1908. Gerontology Research Group menempatkannya di puncak Daftar Peringkat Supercentenarian Dunia. Itooka tinggal di panti jompo di kota Ashiya, sebuah kota di Prefektur Hyogo yang juga mengonfirmasi tanggal lahirnya.
Diberitakan APNews, Itooka menyandang gelar orang tertua di dunia setelah keluarga Branyas mengumumkan kematian wanita berusia 117 tahun itu pada hari Selasa pekan lalu.
Ketika diberi tahu tentang dirinya yang menjadi orang tertua, ia menjawab, "Terima kasih," sebuah frasa yang juga sering ia sampaikan kepada para pengasuh di rumahnya.
Itooka merayakan ulang tahunnya tiga bulan lalu, menerima bunga, kue, dan kartu dari walikota. Setiap pagi, ia minum minuman rasa yogurt yang populer bernama Calpis. Makanan favoritnya adalah pisang.
Itooka mengelola kantor pabrik tekstil milik suaminya selama Perang Dunia II. Ia tinggal sendiri di Nara setelah suaminya meninggal pada tahun 1979, sebelum masuk panti jompo. Ia mendaki Gunung Ontake setinggi 3.067 meter dua kali, dan menikmati pendakian yang panjang bahkan setelah ia berusia 100 tahun.
Orang tertua yang pernah hidup adalah Jeanne Louise Calment, seorang wanita Prancis yang meninggal pada tahun 1997 pada usia 122 tahun dan 164 hari.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Wanita Jepang Berusia 116 Tahun Jadi Manusia Tertua di Dunia"