 |
| Foto ilustrasi: Shutterstock |
Kehidupan modern membuat banyak orang terjebak dalam gaya hidup yang tidak sehat. Terdapat beberapa kegiatan sehari-hari yang masih sering dilakukan yang dapat memengaruhi kondisi kesehatan secara umum.
Berikut ini adalah sederet kebiasaan yang harus diperhatikan karena dapat memperpendek umur. Apa saja?
Pola makan atau diet memberikan peran penting dalam kesehatan dan proses penuaan seseorang. Ahli sepakat bahwa kebiasaan mengonsumsi makanan ultra proses serta tinggi gula dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan.
Pola makan yang mengandung banyak makanan olahan, gula, dan lemak tidak sehat dapat menyebabkan peradangan, merusak kolagen, dan mempercepat penuaan pada kulit. Selain itu, pola makan yang mengandung banyak makanan olahan dan gula dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan akibat radikal bebas.
"Kondisi pra diabetes atau resistensi insulin yang ditimbulkan dapat membuat Anda selangkah lebih dekat ke sindrom metabolik yang ditakuti. Itu gerbang menuju penyakit seperti arteri koroner, kanker, dan alzheimer," kata neurolog dan pakar umur panjang Dr Brett Osborn dikutip dari Fox News, Jumat (4/10/2024).
2. Merokok
Peneliti dari Action on Smoking and Health di Inggris mengatakan seorang perokok berusia 30 tahun memiliki harapan hidup hingga 'hanya' 35 tahun lagi, dibandingkan dengan bukan perokok yang bisa hidup hingga 53 tahun lagi.
Merokok juga dinilai dapat mempercepat penuaan akibat paparan bahan kimia yang berbahaya. Rokok dapat mengurangi pasokan oksigen, memecah kolagen, serta meningkatkan stres oksidatif.
Hal ini menunjukkan rokok tidak hanya dapat berdampak pada kesehatan paru-paru, namun juga dapat mempercepat penuaan pada kulit dan meningkatkan risiko penyakit gusi serta gigi copot.
"Insiden serangan jantung, stroke, dan aneurisma otak secara signifikan lebih tinggi pada perokok dibandingkan dengan bukan perokok," ujar Osborn.
3. Kurang Olahraga
Kurang berolahraga memberikan kontribusi besar terhadap penuaan dengan memicu hilangnya otot, berkurangnya kepadatan tulang, penambahan berat badan, dan risiko kardiovaskular. Aktivitas fisik yang teratur penting untuk menjaga massa otot, sirkulasi, dan kesehatan kognitif seiring bertambahnya usia.
"Olahraga mengubah 100 gen yang terkait dengan umur panjang, jadi jangan dilewatkan. Olahraga bermanfaat bagi tubuh dan pikiran," kata Osborn.
Osborn sangat mendukung gagasan terkait rutin aktivitas fisik untuk menjaga umur lebih panjang. Menurutnya, aktivitas fisik teratur, khususnya latihan kekuatan, merupakan dasar bagi kesehatan manusia.
4. Kebiasaan Minum Alkohol
Osborn mengingatkan kebiasaan mengonsumsi minum alkohol, apalagi secara berlebihan, dapat menyebabkan dehidrasi pada kulit. Kebiasaan ini juga dapat merusak organ hati serta gangguan kognitif.
"Alkohol juga menyebabkan masalah pada pengaturan gula darah dan sangat erat kaitannya dengan obesitas. Alkoholnya sendiri juga merupakan racun seluler yang mempercepat proses penuaan," kata Osborn.
5. Tidak Mengelola Stres dengan Baik
Tingkat stres tinggi yang kronis dapat memperpendek telomer. Telomer merupakan struktur protein DNA yang berperan penting dalam kesehatan sel dan penuaan dengan menyesuaikan respons sel terhadap stres dan stimulasi pertumbuhan berdasarkan pembelahan sel sebelumnya dan kerusakan DNA.
Stres tinggi kronis dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk memperbaiki dirinya sendiri dan dapat menyebabkan penuaan dini. Ini juga beriringan dengan efek yang ditimbulkan pada kulit.
"Penuaan adalah kondisi peradangan yang meningkat dan setelah kemampuan tubuh untuk meredam peradangan melalui produksi kortisol habis, peradangan akan tak terkendali," tandas Osborn.
Oleh karena itu, temukan cara untuk membantu mengelola stres dengan lebih baik. Pastikan juga kebutuhan tidur berkualitas dapat tercukupi sehingga dampak stres dapat dikurangi.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Sering Dilakukan, Ini Sederet Kebiasaan yang Bisa Memperpendek Umur"