16 October 2024

Berbagai Rempah yang Bisa Bantu Turunkan Kadar Kolesterol 'Jahat'

Ilustrasi kolesterol (Foto: Getty Images/iStockphoto/tumsasedgars)

Pola hidup dan faktor genetika dapat menjadi beberapa faktor yang memengaruhi jumlah kadar kolesterol yang diproduksi oleh organ hati. Apabila organ hati memproduksinya terlalu banyak, hal ini dapat menciptakan penyumbatan yang dapat memicu stroke dan penyakit jantung.

Meskipun begitu, peting untuk mengetahui bahwa tidak semua jenis kolesterol dalam tubuh itu buruk. Ahli kesehatan membaginya ke dalam dua jenis, yaitu kolesterol LDL (low density lipoprotein) yang disebut juga sebagai kolesterol jahat dan dapat menyebabkan peyumbatan pada arteri jika kadarnya terlalu tinggi.

Sementara itu, ada juga kolesterol HDL (high density lipoprotein) yang disebut juga sebagai kolesterol baik yang dapat membantu menghilangkan kolesterol LDL dari darah.

Dengan demikian, penting untuk mengetahui cara alami untuk mencegah kadar kolesterol tinggi dalam tubuh, salah satunya dengan mengonsumsi beberapa jenis rempah-rempah. Dikutip dari Medical News Today, berikut adalah daftar rempah-rempah yang dapat dicoba:

1. Yarrow
Yarrow adalah tanaman herbal berbunga yang tumbuh di atas tanah dan sudah digunakan oleh banyak orang sebagai pengobatan tradisional. Sebagian penelitian menunjukkan bahwa yarrow ini dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Mengonsumsi suplemen yarrow dapat membantu untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Meskipun begitu, dibutuhkan beberapa penelitian lebih lanjut untuk membahas hubungan antara yarrow dengan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh manusia.

2. Holy basil
Holy basil merupakan herbal dengan rasa sedikit pahit dan pedas yang dapat dikonsumsi mentah ataupun sebagai bagian dari hidangan. Penelitian pada tahun 2018 menunjukkan keterkaitan manfaat holy basil pada orang dewasa berusia 40 tahun ke atas dengan kondisi gangguan metabolisme.

Diketahui bahwa dosis yang lebih tinggi dapat menyebabkan kadar kolesterol total dan LDL dalam tubuh turun. Seseorang setidaknya harus mengonsumsi 1 gram per harinya untuk mencapai hal itu. Meskipun begitu, peneliti melaporkan bahwa efek yang didapatkan bersifat jangka pendek. Dibutuhkan penelitian lainnya untuk membuktikan penggunaan jangka panjang dapat menghasilkan efek yang bertahan lama.

3. Jahe
Jahe merupakan salah satu herbal populer yang digunakan oleh banyak orang sebagai suplemen untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan.

Pada sebuah ulasan dan analisis pada tahun 2018, peneliti mengamati 12 uji coba. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe pada dosis rendah, kurang dari 2 gram per harinya, maka dapat memiliki efek yang positif untuk menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida dalam tubuh.

4. Kunyit
Kunyit merupakan salah satu herbal yang cukup umum digunakan untuk berbagai masakan. Penelitian pada tahun 2017 menunjukkan bahwa kunyit dan juga kurkumin dapat melindungi orang yang berisiko terserang penyakit kardiovaskular dengan cara meningkatkan kadar lipid serum.

Meskipun begitu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitasnya serta keamanan dan dosis yang tepat.

5. Rosemary
Rosemary memberikan dampak positif pada kadar kolesterol yang diidap oleh seseorang. Sebuah penelitian pada tahun 2014 menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi 2,5 atau 10 gram bubuk rosemary setiap harinya mengalami penurunan kadar kolesterol total.

Mereka menyarankan ramuan ini dipercaya dapat membantu mengurangi risiko penyakit kondisi kronis dan kardiovaskular. Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui kesimpulan yang lebih pasti.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "5 Rempah yang Bantu Turunkan Kadar Kolesterol Jahat, Termasuk Jahe"