11 November 2024

Cara Bedakan Ruam Akibat Flu Singapura Vs Cacar Air

Ilustrasi Flu Singapura. (Foto: Getty Images/kipgodi)

Penyakit kaki, tangan dan mulut atau hand, foot, and mouth disease (HFMD) yang lebih dikenal dengan istilah flu Singapura masih menghantui anak Indonesia. Tiap tahun, Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) mencatat kenaikan kasus penyakit kaki tangan dan mulut yang terjadi pada anak-anak.

"Virus ini menyebar dengan cepat, terutama di lingkungan yang kurang menjaga kebersihan," kata Ketua Tim Kerja ISPA Kemenkes dr Nani Rizkiyati, MKes saat ditemui di agenda Kalbe di Jakarta, Rabu (6/11/2024).

dr Nani mengatakan pada awal 2024, tercatat sebanyak 6.500 kasus, dengan data suspek mencapai 27.417 kasus. Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur menjadi wilayah dengan kasus terbanyak, ditambah dengan meningkatnya penularan di Jakarta, Kalimantan, dan Bali.

Dokter spesialis anak dr Kanya Ayu Paramastri, SpA mengatakan penyakit HFMD seringkali mirip dengan gejala penyakit lain seperti cacar air dan campak.

Namun yang membedakan HFMD dengan cacar air yakni tempat munculnya ruam kemerahan dan lesi pada tubuh anak. Saat terinfeksi HFMD, bercak kemerahan akan muncul di tangan hingga lengan, kaki hingga bokong serta di mulut.

Cacar air jarang mengenai mukosa mulut, walaupun bisa namun jarang. Cacar air juga jarang menyebabkan lesi di telapak tangan dan telapak kaki.

Orangtua sebaiknya waspada jika gejala keparahan dari HFMD muncul. Gejala fatal penyakit ini mulai dari dehidrasi, kelemahan akut, frekuensi buang air kecil minim sampai sesak napas.

"Jika tanda-tanda perburukan sudah muncul, segera bawa ke dokter atau rumah sakit. Dikhawatirkan kondisi bisa berkembang menjadi komplikasi HFMD berat," ujar dr Kanya.

dr Kanya mengatakan ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan HFMD pada anak. Mulai dari menjaga kebersihan dan sanitasi anak sampai vaksinasi.

"Bersihkan mainan dan permukaan benda yang sering disentuh dengan disinfektan. Virus EV71 resisten terhadap alkohol jadi gunakan klorheksidin atau 0,5 hipoklorit dalam desinfeksi," tandasnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Beda Ruam Akibat Flu Singapura VS Cacar Air, Begini Membedakannya"