Ilustrasi. (Foto: thinkstock) |
Otak adalah organ penting yang mengatur berbagai fungsi tubuh seperti pikiran, gerakan, hingga emosi. Organ ini terdiri dari miliaran sel saraf yang mengirim informasi ke seluruh tubuh.
Seiring bertambahnya usia, fungsi otak pun ikut menurun. Akibatnya, otak rentan mengalami gangguan, seperti gangguan kognitif dan demensia.
Karenanya, penting untuk selalu menjaga kesehatan otak agar tetap berfungsi dengan baik meski memasuki usia senja. Dikutip dari Mayo Clinic, berikut sederet tips yang bisa diterapkan untuk menjaga otak tetap sehat dan tajam.
1. Konsumsi Makanan Sehat dan Seimbang
Penelitian menunjukkan makanan sehat dan bergizi seimbang dapat mencegah atau menunda gejala demensia. Salah satu pola diet yang direkomendasikan untuk menjaga kesehatan otak adalah diet MIND.
MIND merupakan singkatan dari Mediterranean-DASH Intervention for Neurodegenerative Delay. Diet ini memberikan nutrisi yang dibutuhkan otak untuk menjaga fokus mental dan memperlambat penurunan kemampuan berpikir.
Diet MIND berfokus pada makanan nabati, seperti sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, biji-bijian utuh, buah beri, unggas dan ikan. Diet ini juga membatasi konsumsi makanan tertentu, seperti mentega, keju, daging merah, dan perman.
2. Rutin Berolahraga
Mungkin detikers bertanya-tanya, apa sih hubungan antara olahraga dan kesehatan otak? Penelitian menunjukkan orang yang aktif secara fisik memiliki kemampuan berpikir yang lebih tajam.
Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu meningkatkan keseimbangan, fleksibilitas, kekuatan, energi, dan suasana hati. Studi juga menunjukkan olahraga dapat menurunkan risiko alzheimer.
Usahakan untuk melakukan olahraga intensitas sedang sedikitnya 150 menit seminggu.
3. Permainan yang Mengasah Otak
Seperti halnya otot, otak juga perlu dilatih agar tetap sehat dan tajam. Salah satu caranya adalah dengan melakukan permainan yang menantang otak, seperti bermain board game atau mengerjakan teka-teki silang.
Selain itu, cobalah untuk menekuni hobi baru, seperti bermain musik atau belajar bahasa asing. Aktivitas-aktivitas tersebut dapat merangsang terbentuknya koneksi baru yang turut menunjang fungsi otak.
4. Jaga Hubungan Sosial
Percaya atau tidak, bertemu dan bercengkrama dengan teman-teman atau keluarga dapat memberikan manfaat positif bagi otak. Bersosialisasi membantu menangkal stres dan depresi, dua faktor yang dapat memengaruhi kemampuan daya ingat seiring bertambahnya usia.
Tak hanya itu, isolasi sosial dan kesepian juga dikaitkan dengan risiko alzheimer dan penurunan kognitif yang lebih tinggi.
5. Tidur yang Cukup Setiap Malam
Tidur malam yang cukup membantu meningkatkan fungsi otak dan daya ingat, membuat pikiran tetap waspada, dan memudahkan melakukan tugas sehari-hari. Istirahat yang baik juga meredakan stres dan depresi.
Prioritaskan tidur yang cukup dan berkualitas sedikitnya tujuh hingga sembilan jam setiap malam.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "5 Cara Menjaga Kesehatan Otak Biar Nggak Cepat Pikun, Jangan Lupa Nongkrong"