22 March 2025

Konsumsi Makanan Asin Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Ginjal Kronis

Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Ivan-balvan)

Natrium adalah mineral yang dibutuhkan tubuh agar dapat berfungsi dengan baik. Ketika natrium dikombinasikan dengan mineral klorida, keduanya membentuk garam dapur. Natrium sering ditambahkan ke berbagai makanan olahan, termasuk makanan kemasan dan makanan beku.

Banyak resep memasukkan garam sebagai salah satu bahan, dan banyak orang juga menambahkan garam dapur ke makanan mereka untuk meningkatkan rasa. Menurut dr Ivan Porter II, ahli nefrologi dari Mayo Clinic, menambahkan terlalu banyak garam ke dalam makanan bukanlah hal yang baik, dan dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal kronis.

Ginjal berperan dalam menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh. Jika natrium dikonsumsi secara berlebihan, zat ini dapat menumpuk dalam darah, menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah dan meningkatkan tekanan darah. Kondisi ini berisiko memicu penyakit jantung, stroke, serta gangguan pada ginjal.

"Penyakit ginjal kronis - begitulah cara kami menggambarkan apa yang terjadi ketika ginjal mengalami masalah dalam menyaring limbah dan racun dari darah," kata dr Porter, dikutip dari Mayo Clinic, Kamis (20/3/2025).

Natrium banyak ditemukan dalam makanan olahan serta berbagai jenis bumbu. "Jadi, sangat mudah bagi kita untuk mendapatkan lebih banyak natrium daripada yang kita butuhkan. Dan sangat mudah bagi kita untuk mendapatkan natrium dalam jumlah yang membahayakan yang berdampak pada tekanan darah atau kesehatan kita secara keseluruhan," tambahnya.

Menurut The American Heart Association (AHA), batas konsumsi natrium yang direkomendasikan adalah 2.300 miligram per hari, setara dengan sekitar satu sendok teh. dr Porter menyarankan agar kita lebih teliti dalam membaca label makanan serta mengurangi penggunaan garam dengan menggantinya menggunakan bumbu bebas garam.

"Kadang-kadang Anda dapat menghentikan atau membalikkan sebagian kerusakan awal yang terjadi akibat penyakit ginjal kronis. Semakin lama prosesnya berlangsung, semakin parah, semakin kecil kemungkinan untuk dapat kembali ke ginjal yang sehat. Dan saat itulah kita harus memikirkan hal-hal untuk menggantikan fungsi ginjal seperti dialisis atau transplantasi," katanya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ini Alasan Sering Konsumsi Makanan Asin Bisa Picu Penyakit Ginjal Kronis"