08 March 2025

Pemilik Plasma Darah Langka Ini Telah Selamatkan 2 Juta Bayi

James Harrison, pendonor darah yang telah selamatkan lebih dari 2 juta bayi. (Foto: CNN)

James Harrison, pendonor darah asal Australia yang terkenal karena telah menyelamatkan nyawa lebih dari dua juta bayi, meninggal dunia di usia 88 tahun.

Harrison, yang plasma darahnya mengandung antibodi langka yang dikenal sebagai Anti-D, mulai menyumbangkan plasma darahnya pada usia 18 tahun. Hal itu terus dia lakukan hingga usia 81 tahun, batas usia pendonor darah di Australia.

Sepanjang hidupnya, Harrison telah menyumbangkan darahnya lebih dari 1.100 kali. Dedikasinya untuk menolong sesama membuat Harrison mendapat julukan "Pria dengan Lengan Emas".

"James mengulurkan tangannya untuk menolong orang lain dan bayi yang tidak pernah dikenalnya sebanyak 1.173 kali dan tidak mengharapkan imbalan apapun," ujar kepala eksekutif Australian Red Cross Lifeblood Stephen Cornelissen dikutip dari CNN Internasional, Rabu (5/3/2025).

Apa Itu Antibodi "Anti-D"?

Dikutip dari NHS, anti-D adalah sejenis antibodi yang digunakan untuk membuat obat bernama imunoglobulin anti-D atau Rho. Obat ini diberikan kepada ibu hamil yang darahnya menyerang sel darah bayi yang belum lahir.

Ketika seorang wanita dengan golongan darah RhD negatif mengandung bayi yang memiliki golongan darah RhD positif, sistem imun wanita berisiko menciptakan antibodi yang dapat menyerang sel darah merah bayi RhD positif pada kehamilan berikutnya.

Dengan kata lain, antibodi si ibu dapat menyerang dan menghancurkan sel-sel darah merah janin yang dikandung pada kehamilan kedua dan seterusnya. Jika kondisi ini tidak dicegah, janin atau bayi yang baru lahir berisiko mengalami penyakit hemolitik dan eritroblastosis fetalis yang dapat mengancam nyawa.

Karenanya, Anti-D yang ada pada darah Harrison dianggap berharga karena dapat mencegah wanita dengan RhD negatif menciptakan antibodi yang berpotensi membahayakan janin.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Menyoal Plasma Darah Langka Milik Pria Australia yang Selamatkan 2 Juta Bayi"