11 July 2025

Benarkah Leptospirosis Bisa Akibatkan Gagal Ginjal Akut?

Foto: Getty Images/sasirin pamai

Leptospirosis atau penyakit kencing tikus adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Leptospira, yang dapat ditularkan ke manusia melalui kontak dengan air atau tanah yang terkontaminasi urine hewan yang terinfeksi, terutama tikus.

Biasanya, penyakit ini memunculkan gejala umum seperti demam, mual muntah dan nyeri otot. Tapi dalam kasus yang sangat jarang, leptospirosis bisa menyebabkan gagal ginjal akut.

Kondisi ini dialami oleh pria Iran berusia 27 tahun yang datang ke Velayat Hospital di Qazvin, Iran, dengan penurunan volume urine. Air seninya juga berubah warna menjadi cokelat dan mialgia parah selama 3 hari.

Dalam studi kasus yang dipublikasikan di Journal of Medical Case Report, pasien tidak memiliki riwayat penyakit hati atau ginjal dan tak mengonsumsi obat apapun. Dia juga tak merokok dan tidak menggunakan narkoba.

Setelah anamnesis, dokter mencatat dia memiliki riwayat mendaki gunung, dan ia melaporkan mendaki di dekat pegunungan dengan kontak dan minum air permukaan sekitar seminggu sebelum timbulnya gejala.

Berdasarkan diagnosis, pasien menunjukkan tanda-tanda rhabdomyolysis dan gangguan fungsi ginjal. Rhabdomyolysis adalah kondisi ketika terjadi kerusakan jaringan otot yang menyebabkan pelepasan zat toksik ke dalam darah.

Pasien diobati dengan resusitasi cairan dini serta dialisis. Pada hari keenam, meskipun sudah terhidrasi, fungsi ginjalnya terus memburuk. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan pasien tersebut terinfeksi leptospirosis.

"Pasien kami menunjukkan manifestasi klinis unik berupa leptospirosis parah yang ditandai dengan rhabdomyolisis masif dan cedera ginjal akut acute kidney injury (AKI), disertai gangguan pernapasan. Sejauh ini, belum ada laporan tentang rhabdomyolisis terkait leptospirosis di Iran," tulis peneliti.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Pria Iran Kena Gagal Ginjal Akut gegara Penyakit 'Kencing Tikus', Kok Bisa?"