08 July 2025

Kisah Craig Russell yang 15 Tahun Hidup dengan Tumor Otak

Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/peterschreiber.media)

Aktor Craig Russell belakangan buka-bukaan soal dirinya hampir meninggal akibat tumor otak sebesar jeruk nipis yang tidak terdeteksi dan tumbuh di dalam tengkorak selama lebih dari satu dekade. Tumor tersebut membuat perubahan bentuk pada tengkoraknya.

Aktor berusia 48 tahun itu yang dikenal lewat serial Hollyoaks mengatakan ia mulai mengalami gejala seperti kehilangan ingatan, kebingungan, migrain, dan kabut otak pada 2022. Ketika kondisinya memburuk, sang istri, Kate, mendorongnya untuk memeriksakan diri ke dokter.

Craig, yang juga dikenal lewat perannya di serial Netflix Queen Cleopatra, akhirnya kehilangan penglihatan di mata kirinya. Ia juga kerap mendengar suara menderu dari belakang kepalanya saat berteriak dalam proses syuting film Edge of Summer, yang hampir membuatnya pingsan.

Setelah menjalani pemeriksaan intensif, dokter menemukan tumor jinak sebesar jeruk nipis gepeng yang tumbuh di otaknya. Ukurannya begitu besar hingga menyebabkan deformasi pada tengkoraknya. "Itu menghentikan langkahku, aku tak pernah menyangka hal seperti ini akan terjadi padaku," ujar Craig.

Menurut dokter, tumor tersebut kemungkinan besar telah tumbuh secara perlahan selama 15 tahun.

Craig kemudian menjalani operasi berisiko tinggi untuk mengangkat tumor dan membangun kembali bagian tengkoraknya yang rusak. "Ada kemungkinan nyata aku tidak akan selamat dari operasi itu, satu kesalahan kecil saja bisa fatal. Kalaupun selamat, aku bisa buta atau terkena stroke," katanya.

Meskipun mengalami komplikasi serius setelah operasi, Craig akhirnya pulih sepenuhnya dan berhasil menyelesaikan film terbarunya yang berjudul Protein.

Apa Itu Tumor Otak?

Tumor otak jinak adalah massa sel yang tumbuh secara perlahan dan tidak menyebar ke bagian tubuh lain. Meskipun bukan kanker, tumor ini tetap bisa menimbulkan masalah kesehatan karena ukuran dan lokasinya dapat menekan atau merusak jaringan otak di sekitarnya.

Menurut dokter, meningioma menyumbang sekitar 10 hingga 15 persen dari seluruh kasus tumor otak dan merupakan jenis tumor otak jinak yang paling umum. Tumor ini berasal dari jaringan pelindung otak dan sumsum tulang belakang yang disebut meninges, dan biasanya muncul pada orang dewasa paruh baya atau lanjut usia.

Beberapa gejala tumor otak antara lain:
  • Perubahan penglihatan
  • Sakit kepala hebat
  • Kelemahan tubuh
  • Sulit berjalan
  • Masalah keseimbangan
  • Sulit memahami atau menggunakan bahasa
  • Masalah memori
  • Gangguan pendengaran
  • Mati rasa atau kesemutan pada wajah
  • Mual dan muntah
  • Kebingungan atau disorientasi
Apa Penyebab Tumor Otak?

Para ahli menjelaskan tumor otak muncul ketika gen tertentu pada kromosom sel mengalami kerusakan dan tidak lagi berfungsi dengan baik, meskipun penyebab pasti dari perubahan ini belum diketahui. DNA dalam kromosom berfungsi memberi instruksi kepada sel untuk tumbuh, membelah, atau mati pada waktu yang tepat.

Ketika DNA di sel otak berubah, sel menerima instruksi yang salah, akibatnya, sel tumbuh dan berkembang biak lebih cepat dari normal dan bisa hidup lebih lama dari seharusnya. Kondisi ini menyebabkan penumpukan sel abnormal yang mengambil ruang di otak.

Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin terlahir dengan perubahan genetik ini. Faktor lingkungan seperti paparan radiasi tinggi dari X-ray atau pengobatan kanker sebelumnya juga dapat memperburuk kerusakan genetik tersebut.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Cerita Craig Russell 15 Tahun Hidup dengan Tumor Otak-Hampir Meninggal"