23 July 2025

Waspadai Gerak-gerik Orang Kecanduan Judi Online

Gerak-gerik kecanduan judi online (Foto: Getty Images/iStockphoto/Arisara_Tongdonnoi)

Di era digital seperti sekarang, banyak orang yang tergiur dengan judi online. Padahal, kecanduan judi online bisa berdampak serius pada kesehatan mental, keuangan, bahkan hubungan sosial seseorang.

Banyak orang yang awalnya hanya mencoba-coba, tapi kemudian terjebak dalam siklus judi yang sulit dihentikan. Ketahui gerak-gerik kecanduan judi online yang tidak boleh diabaikan.

Gerak gerik Kecanduan Judi Online Tidak Boleh Diabaikan

Menurut psikolog klinis Tri Iswardani orang yang kecanduan judi online akan memiliki gerak gerik tertentu, seperti sering menutupi banyak hal, terutama soal finansial. Mereka bisa mendadak menjual aset tanpa alasan yang jelas

"Diam-diam, dia akan mencoba terus, semakin sering berbohong kepada keluarga, waktu yang dia habiskan di depan gadget semakin lama," kata Tri dalam perbincangan di Sunset Talk detikSore 'Gara-gara Judi Online', Jumat (14/6/2024).

Sebelum lari ke pinjol, seseorang biasanya punya hutang yang semakin lama semakin bertambah. Bahkan mencapai jutaan rupiah.

"Tiba-tiba dia punya hutang, hutangnya makin lama semakin nambah, dari awalnya 300 ribu sampai bisa jutaan rupiah, dia akhirnya lari ke pinjol," katanya.

Orang yang kecanduan pinjol juga terus memantau aplikasinya. Sampai-sampai, untuk bisa terus terjaga, orang tersebut mulai memakai obat terlarang.

"Jadi dia harus memantau, melek terus, dan untuk kebutuhan kuat meleknya, dia mulai lah pakai sabu, sabu juga jadi semakin addict, akhirnya tertangkap, ketahuan, direhabilitasi dan ternyata awal mulanya baru diketahui karena judi online," katanya.

Untuk menghindari penanganan yang terlambat, Tri meminta kepada keluarga atau teman dekat orang dengan gerak gerik kecanduan online untuk membawanya terapi ke psikolog.

Alasan Kebanyakan Orang Kecanduan Judi Online

Tri mengatakan, kebanyakan orang kecanduan judi online karena coba-coba, adrenaline rush, sekadar rekreasi. Ada juga yang mengkhayal bisa mendapatkan bantuan dalam jumlah fantastis secara instan.

"Dia bisa judi online karena nggak ada kerjaan, jadi rekreasinya judi, bisa juga karena ada kebutuhan untuk dapat bantuan tiba-tiba, misalnya dari judi cuma 100 ribu, dapatnya 10 juta," jelas Tri.

Sebab tergiur kesuksesan teman dari judi online, pelaku bisa sampai rela terus mengeluarkan uang, sampai-sampai tak sadar bahwa nominalnya semakin besar. Masalah baru pun mulai muncul, yaitu melakukan pinjaman online, kemudian hutangnya terus bertambah.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Gerak-gerik Orang Kecanduan Judi Online Menurut Psikolog"