11 March 2025

Tips Konsumsi Kolang-kaling Saat Berbuka Supaya Nutrisinya Tidak Hilang

Kolang-kaling (Foto: 20Detik)

Kolang-kaling menjadi salah satu bahan makanan yang populer untuk dijadikan menu takjil. Kolang-kaling sendiri bisa dibuat sebagai manisan, pudding, serta dicampurkan dalam es buah.

Kolang-kaling sendiri merupakan biji dari pohon aren (Arenga Pinnata). Bentuknya yang lonjong dan kenyal, serta sedikit manis membuatnya cocok dijadikan dalam menu buka puasa. Lalu apa saja sih manfaat kolang-kaling?

Menjawab hal ini, spesialis gizi klinis dari Mayapada Hospital Kuningan, Jakarta Selatan, dr Oki Yonatan Oentiono, SpGK, PNS (Physician Nutrition Specialist) mengatakan kolang-kaling merupakan sumber makanan yang kaya kalium, sehingga baik untuk tulang.

"Lalu, kandungan seratnya juga lumayan, jadi (kolang-kaling) bisa membantu melancarkan buang air besar, sehingga menjaga kesehatan pencernaan. Setelah itu membantu mencegah dehidrasi, karena kolang-kaling kandungan airnya tinggi," kata dr Oki saat berbincang dengan detikcom, Jumat (8/3/2025).

Tidak hanya itu, dr Oki menambahkan bahwa kolang-kaling juga mengandung kolagen, sehingga bisa membantu kesehatan kulit.

"Ada juga berbagai macam zat gizi, seperti vitamin A, asam folat, zat besi, kalium, dan zinc," katanya.

dr Oki mengatakan bahwa tubuh biasanya memiliki 'rem' alami untuk membatasi sudah sebanyak apa seseorang telah mengonsumsi kolang-kaling. Tetapi, dirinya lebih menekankan terhadap batasan dalam mengonsumsi campuran kolang-kaling itu sendiri.

"Kolang-kalingnya sebenarnya nggak masalah (dikonsumsi agak banyak), tapi biasanya yang jadi apa-apa itu sirupnya itu, sirup gula itu (manis-manisnya)," katanya.

Dalam pembuatan olahan kolang-kaling, lanjut dr Oki, perlu diperhatikan seberapa banyak gula yang dipakai. Pasalnya, terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman manis dalam sehari itu tidak baik bagi kesehatan tubuh.

"Kita sebenarnya nggak perlu gula-gula, kayak gula pasir itu tidak perlu. Kebutuhan gula yang dianjurkan itu kurang lebih 4 sendok makan gula sehari," kata dr Oki.

"Jadi sebaiknya rasa manis yang didapat memang dari sumber alam. Kayak buah-buahan gitu, melon, pepaya, bukan yang ditambah susu, keju, gula, dan seterusnya," tutupnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Cara Tepat Konsumsi Kolang-kaling saat Buka Puasa Biar Nutrisinya Nggak Hilang"