Hagia Sophia

11 August 2024

Atlet Panahan Ini Cetak Nilai Sempurna saat Hamil 6 Bulan

Foto: Anadolu via Getty Images/Anadolu

Atlet panahan Yaylagul Ramazonava berjuang di Olimpiade 2024 dalam kondisi hamil. Mencetak tembakan sempurna yang menandakan tonggak penting di karier panahannya setelah dua gelar kejuaraan dunia yang diraih, salah satunya saat debut di 2019.

Wanita 34 tahun tersebut kali ini merasakan beberapa tendangan bayinya dalam perut dalam sesi pertandingan.

"Selama pelatihan untuk Olimpiade, saya tidak merasa tidak nyaman dengan kehamilan saya," kata atlet Olimpiade itu kepada Xinhua News.

"Sebaliknya, saya merasa bahwa saya tidak berjuang sendirian, tetapi berjuang bersama bayi saya."

Pada nomor individu panahan wanita di Olimpiade, Ramazanova mencetak kemenangan tipis 6-5 atas Qixuan An dari China di babak eliminasi 1/32, mengenai sasaran tepat pada waktunya. Nilai sempurna 10, nilai tertinggi untuk satu anak panah, adalah apa yang ia butuhkan untuk mengamankan kemenangan.

"Saya merasakan bayi saya menendang saya sebelum saya melepaskan anak panah ini dan kemudian saya melepaskan nilai 10," kata Ramazanova.

Dalam pertandingan berikutnya, pemanah Jerman itu memperpendek perjalanannya di babak eliminasi kedua, mengalahkannya dengan skor 6-2. Meskipun mengalami kemunduran, Ramazanova mengamankan posisi ke-17 yang solid di Olimpiade.

Bertanding di Olimpiade sambil mengandung seorang anak menjadi momen dedikasi yang luar biasa dalam perjalanan tanding olahraganya. Ia merasa memiliki kekuatan yang luar biasa. Pemanah itu juga berencana untuk mengajarkan olahraga itu kepada anaknya kelak, jika memang menunjukkan minat.

Ramazanova bukan satu-satunya atlet Olimpiade yang hamil di Olimpiade. Nada Hafez dari Mesir, atlet Olimpiade tiga kali di cabang anggar, juga bertanding untuk memperebutkan dua medali.

"Yang tampak bagi Anda sebagai dua pemain di podium sebenarnya adalah tiga!" kata Hafez melalui Instagram.

"Saat itu saya, pesaing saya, dan bayi saya yang belum lahir! Naik turunnya kehamilan itu sendiri sudah berat, tetapi menyeimbangkan hidup dan olahraga itu melelahkan, meskipun sepadan."

Atlet anggar itu menyelesaikan kompetisi di peringkat ke-16, menandai hasil terbaiknya dalam tiga Olimpiade yang diikutinya. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya karena suami juga ikut mendampingi.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Momen Haru Atlet Panahan Cetak Nilai Sempurna saat Hamil 6 Bulan"