Hagia Sophia

23 October 2024

Beberapa Gejala Kanker Usus Besar yang Harus Diwaspadai

Foto ilustrasi: Istock

Colorectal Cancer Alliance menyebutkan bahwa sekitar 150.000 orang Amerika didiagnosis mengidap kanker kolorektal setiap tahunnya. Itu meliputi kanker usus besar dan rektum.

Spesialis kanker yang tinggal di Brooklyn, Amerika Serikat, Dr Waqqas Tai menyebutkan ada beberapa gejala kanker usus besar yang kerap tak disadari. Maka dari itu, diperlukan pemeriksaan yang mendalam dan rutin di rumah sakit.

"Silakan kunjungi dokter perawatan primer Anda dan lakukan kolonoskopi rutin. Pemeriksaan ini sangat mudah dilakukan dan dapat menyelamatkan hidup Anda," terang Dr Tai yang dikutip dari NYPost.

Gejala Kanker Usus Besar

Berikut beberapa gejala kanker usus besar yang perlu diwaspadai:

1. Tinja atau feses setipis pensil
Dr Tai mengungkapkan tinja atau feses yang lebih kecil mungkin menjadi salah satu tanda adanya tumor di usus besar. Hal ini selaras dengan salah satu direktur program kolorektal di Center for Gastrointestinal Cancers dan ahli onkologi medis di Yale Cancer Center, Dr Michael Cecchini.

Ia mengungkapkan bahwa ukuran tinja yang lebih kecil cenderung terjadi saat tumor berada di dekat ujung usus besar atau melapisi bagian dalamnya.

"Gejala itu sangat mengkhawatirkan," ungkap Cecchini.

2. Darah pada tinja
Munculnya darah pada tinja atau feses bisa menjadi pertanda buruk bagi kesehatan. Kondisi tersebut bisa saja bukan karena ambeien saja seperti yang banyak diketahui orang.

Menurut Cleveland Clinic, pendarahan rektum merupakan gejala dari kondisi seperti wasir, fisura anus, penyakit radang usus, penyakit Crohn, polip usus besar, dan kanker kolorektal.

"Darah dalam tinja dapat menjadi keadaan darurat yang mengancam jiwa," kata Dr Terry Simpson, seorang ahli bedah umum yang berbasis di California.

3. Anemia
Anemia merupakan kondisi saat jumlah sel darah merah rendah. Namun, kondisi ini dapat mengungkapkan bahwa tumor mengalami perdarahan di saluran pencernaan.

Menurut penelitian tahun 2023, anemia terjadi pada 30 persen hingga 75 persen pasien kolorektal.

"Anemia merupakan diagnosis nomor satu untuk kanker kolorektal yang kami cari pada pria. Dan bagi wanita, jika Anda mengalami menstruasi berat dan tidak memiliki hemoglobin rendah, sehingga Anda juga memerlukan kolonoskopi," jelas Dr Tai.

4. Sembelit dan diare parah
Dr Tai mengatakan diare atau sembelit parah yang terjadi secara bergantian juga merupakan salah satu tanda dari kanker usus besar. Disarankan untuk segera melakukan kolonoskopi, untuk memastikan tidak adanya kanker usus besar.

5. Berat badan tiba-tiba turun, demam, dan keringat malam
Dr Tai menyebut gejala ini sebagai 'gejala B'. Gejala tersebut terdiri dari berat badan yang turun tanpa penyebab yang jelas, demam, hingga keringat malam.

"Jika Anda terbangun di tengah malam sambil berkeringat dan pakaian Anda basah kuyup, jika makan banyak dan berat badan Anda tetap turun, atau mengalami demam secara acak sepanjang hari, ini adalah tanda-tanda kanker yang sangat umum," tuturnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Waspadai Gejala Kanker Usus Besar yang Kerap Tak Disadari, Termasuk Keringat Malam"