 |
| Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Liudmila Chernetska) |
Memiliki tubuh yang ideal memang menjadi idaman setiap orang. Banyak hal dilakukan mulai dari clean eating, diet, bahkan meminum obat pelangsing hanya untuk mempercepat memangkas berat badan.
Obat diet atau pelangsing yang dipercaya mampu membantu seseorang mendapatkan berat badan ideal, ternyata secara tidak langsung dapat mengundang risiko gagal ginjal dalam kondisi tertentu.
Spesialis penyakit dalam dr Elizabeth Yasmine Wardoyo, SpPD, Subsp. G.H(K) mengatakan cara kerja pil diet ini bisa membuat tubuh seseorang kekurangan cairan. Sehingga, inilah faktor yang bisa memicu adanya kerusakan ginjal.
"(Obat) pelangsing itu secara tidak langsung (menyebabkan gagal ginjal). Kalau secara langsung menyebabkan penyakit ginjal saya rasa nggak," ujar dr Elizabeth dalam webinar daring, Rabu (10/7/2024).
"Obat pelangsing itu beberapa yang pernah kita jumpai, pasien datang ke kita jadi diare. Sehingga badannya dibuat kekurangan cairan. Kekurangan cairan itu loh yang bikin ginjalnya bermasalah," sambungnya.
Seseorang yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat biasanya akan meminum beberapa pil diet sekaligus atau bahkan digabungkan dengan obat pencahar. Serta, mereka mengonsumsi obat resep penurunan berat badan tanpa pengawasan dokter.
dr Elizabeth mengatakan dirinya seringkali mendapatkan pasien yang dehidrasi karena menggunakan obat pelangsing atau diet secara berlebihan. Sehingga, ini bisa berisiko merusak ginjalnya.
"Dan juga obat pelangsing yang diminumnya abuse atau overuse ya, pasien beberapa kali datang ke kami dengan kondisi yang dehidrasi. Itu yang bikin ginjalnya problem," katanya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ahli Ingatkan Konsumsi Obat Pelangsing Bisa Bikin Ginjal Rusak, Ini Alasannya"