Hagia Sophia

09 October 2024

Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dihindari Pengidap Kista Ovarium

Foto: Getty Images/Carlo107

Banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena kista ovarium. Termasuk di antaranya, pola makan dan pola hidup yang tidak sehat.

Dikutip dari laman Mayo Clinic, kista ovarium adalah kantung, biasanya berisi cairan di dalam ovarium atau di permukaannya. Wanita memiliki dua ovarium, satu di setiap sisi rahim, yang berukuran dan berbentuk sebesar kacang almond. Sel telur berkembang dan matang di dalam ovarium, dan dilepaskan dalam siklus bulanan selama masa subur.

Kebanyakan kista akan hilang tanpa pengobatan dalam waktu beberapa bulan. Namun, terkadang kista ovarium dapat terpelintir atau pecah, yang dapat menyebabkan gejala serius. Oleh karena itu, penting bagi pengidap kista ovarium untuk memperhatikan pola makan. Menghindari beberapa jenis makanan tertentu dapat membantu mencegah pembentukan kista baru dan memperburuk kista yang sudah ada.

Dengan memilih makanan yang lebih sehat, diharapkan dapat mendukung kesehatan ovarium dan keseimbangan hormonal.

Berikut adalah makanan dan minuman yang harus dihindari bagi pengidap kista ovarium dikutip dari Kalosa.

Daging Merah
Makanan berwarna gelap seperti daging merah, termasuk babi, sapi, dan domba, sebaiknya dihindari. Jika tidak bisa sepenuhnya menghindarinya, sebaiknya asupannya diminimalkan. Makanan ini dapat memicu pembentukan kista ovarium dan memperburuk kista yang sudah ada, terutama karena kandungan lemaknya yang tinggi.

Goreng-gorengan
Makanan yang digoreng, seperti kentang goreng dan ayam goreng, juga harus dihindari oleh pengidap kista ovarium. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang cepat dan sering kali menggunakan minyak nabati olahan yang mengandung zat pengganggu hormon.

Makanan Tinggi Lemak Jenuh
Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh bisa berdampak negatif dan meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Makanan kaya lemak jenuh meliputi produk susu seperti mentega, keju, dan krim, serta daging merah dan makanan cepat saji. Mengurangi asupan lemak jenuh dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan kista ovarium.

Gula Rafinasi
Gula rafinasi merupakan jenis makanan yang harus dihindari dalam konteks kista ovarium. Minuman manis, jus kemasan, kue, dan permen biasanya tinggi gula rafinasi, yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan berkontribusi pada pembentukan kista ovarium atau memperburuk kista yang sudah ada.

Alkohol
Minuman beralkohol sebaiknya dihindari oleh pengidap kista ovarium. Alkohol dapat mengganggu keseimbangan hormon, berpotensi menyebabkan pembentukan kista. Oleh karena itu, penting untuk menjauhi alkohol saat berusaha mengatasi kista.

Minuman yang Mengandung Kafein
Kafein dapat menyebabkan dehidrasi dan meningkatkan peradangan. Oleh karena itu, minuman berkafein seperti kopi, teh, dan soda sebaiknya dihindari. Minuman ini bisa memperburuk kista yang ada dan berpotensi memicu pembentukan kista baru.

Karbohidrat Sederhana
Karbohidrat sederhana memiliki indeks glikemik tinggi dan cepat dicerna, yang dapat menyebabkan lonjakan glukosa darah. Makanan seperti tepung olahan, roti putih, dan beras berbiji pendek sebaiknya dihindari bagi pengidap kista ovarium.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "7 Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dihindari Jika Punya Kista Ovarium"