 |
| Ilustrasi (Foto: iStock) |
Seorang pria bernama David Duffy (58) di Inggris meninggal dunia ketika dirinya mencoba mengangkat barbel seberat 45 kg. David saat itu kehilangan keseimbangan dan kepalanya membentur tanah, hingga tak sadarkan diri.
Dikutip dari Metro UK, David telah diperingatkan oleh temannya, Luther Childs untuk tidak mengangkat barbel tersebut. Hal ini karena Luther tau bahwa temannya tersebut sedang dalam pengaruh alkohol.
Diketahui, David merupakan pecandu alkohol, dirinya dapat menghabiskan 20 kaleng sari buah apel dan sebotol wiski atau rum dalam sehari. Kebiasaan tidak sehat ini telah dilakukan David setidaknya 30 tahun terakhir.
Luther mengatakan saat itu David ingin buang air kecil, sehingga dirinya menyuruh David untuk pergi ke apartemennya. Dalam perjalanan menuju apartemen David menemukan ada barbel tersebut.
"Hari itu dia sedang berjalan ke arah saya dan mulai berbicara dengan saya. Saya bisa melihat dia sedang mabuk sambil berjalan terhuyung-huyung," ujar Luther.
"Dia melihat barbel dan memutuskan untuk mencoba melakukan deadlift. Saat dia mencoba mengangkatnya lengannya gemetar. Saya menyuruhnya untuk meninggalkannya karena dia tidak perlu membuktikan apa pun. Dia pingsan dengan barbel dan kepalanya membentur lantai," sambungnya.
Setelah melihat temannya tak sadarkan diri, Luther lalu memindah David keluar dari apartemennya kemudian menghubungi 999. Setelah itu dia juga membantu David dengan melakukan cardiopulmonary resuscitation (CPR) sampai ambulans datang.
David dibawa ke Rumah Sakit Derriford di Playmouth dan diberikan perawatan intensif. Namun, David dinyatakan meninggal seminggu kemudian.
Salah satu petugas medis di Cornwall and the Isles of Scilly, Andrew Cox mengatakan David meninggal karena kekurangan oksigen ke otak akibat serangan jantung di luar rumah sakit. Belum diketahui apa penyebab dari serangan jantung tersebut.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Nasib Nahas Pria Inggris Tewas usai Angkat Barbel Seberat 45 Kg"