Hagia Sophia

07 May 2024

Minum Kopi Hitam di Pagi Hari Ternyata Bermanfaat untuk Kesehatan Otak

Ilustrasi kopi. (Foto: Getty Images/Yopin Mekkawan)

Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Minuman ini dikenal karena kandungan kafeinnya yang tinggi dan cocok untuk memberikan semangat saat beraktivitas. Tak heran, minuman ini kerap dikonsumsi pagi hari sebagai 'boost' untuk energi.

Tidak hanya memberikan energi, kopi tanpa gula juga memiliki efek yang luar biasa untuk kesehatan. Konsumsi kopi secara rutin dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan seperti penurunan risiko diabetes hingga penyakit organ hati.

Selain itu, konsumsi kopi rupanya juga bagus untuk otak. Seberapa besar sih efeknya?

Dikutip dari Healthline, kandungan kafein dalam kopi dapat mempengaruhi sistem saraf pusat dengan beberapa cara. Efeknya diyakini berasal dari cara kafein berinteraksi dengan reseptor adenosin, yaitu neurotransmitter di otak yang mendorong seseorang untuk tidur.

Neuron di otak memiliki reseptor spesifik yang dapat ditempelkan oleh adenosin. Ketika ia berikatan dengan reseptor tersebut, ia menghambat kecenderungan neuron untuk menyala dan ini memperlambat aktivitas saraf.

Adenosin biasanya menumpuk di siang hari dan akhirnya dapat menyebabkan kantuk saat tiba waktunya tidur. Kafein dan adenosin memiliki struktur molekul yang serupa. Jadi, ketika kafein hadir di otak, ia bersaing dengan adenosin untuk berikatan dengan reseptor yang sama.

Kafein tidak memperlambat kinerja neuron seperti halnya adenosin. Sebaliknya, kandungan tersebut mencegah adenosin memperlambat aktivitas saraf. Kafein meningkatkan stimulasi sistem saraf pusat dan membuat seseorang menjadi lebih waspada.

Kafein dapat meningkatkan berbagai aspek fungsi otak meliputi suasana hati, waktu reaksi, kewaspadaan, perhatian, belajar, dan fungsi mental secara umum.

Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukkan keterkaitan kafein dengan kesehatan memori. Penelitian menunjukkan bahwa mungkin kafein dapat secara signifikan memberikan efek positif pada memori jangka pendek dan jangka panjang.

Konsumsi kopi juga dikaitkan dengan penurunan risiko alzheimer. Alzheimer merupakan kondisi yang menyebabkan hilangnya ingatan, serta munculnya masalah dalam berpikir dan berperilaku. Studi observasional telah mengaitkan konsumsi kopi secara teratur dan dalam jumlah sedang memiliki risiko 65 persen lebih rendah terkena alzheimer.

Namun, efek perlindungan dari kopi dan kafein belum dikonfirmasi oleh uji coba terkontrol secara acak.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Semantap Ini Manfaat Kopi Hitam untuk Kesehatan Otak, Cocok Diminum di Pagi Hari"