Hagia Sophia

17 May 2024

Cara China Menekan Angka Stunting dan Kunci Keberhasilannya

Warga China. (Foto: AP/Mark Schiefelbein)

Sejumlah wilayah terpencil di China perlahan keluar dari prevalensi kasus stunting tinggi. Hal ini tak lepas dari program yang dilakukan pemerintah setempat, tren kasus insiden stunting dari semula di kisaran 15 hingga 20 persen dalam satu dekade terakhir, kini sudah berhasil ditekan hingga di bawah 7 persen.

Tren lebih baik dilaporkan di Beijing, kasus stunting bahkan sudah berada di bawah satu persen. Menurut Deputy Director of The Early Childhood Development Commitee of the Chinese Association for Inproving Birth Outcoume and Child Development (CAIBOCD) dr Jiang Jingxiong, banyak intervensi yang dilakukan, termasuk edukasi masyarakat hingga pemberian program makan gratis.

"Jadi di China itu setiap 10 tahun itu ada data stuntingnya, nah kalau sebelum-sebelumnya di kota-kota yang agak berpenghasilan rendah, angka stuntingnya itu tinggi bisa mencapai 15 persenan tapi saat di 2020-an angka stuntingnya itu sudah di bawah 7 persen. Tapi di kota Beijing sendiri itu sudah di bawah 1 persen," terang dia kepada detikcom di agenda Scientific Meeting Beijing, China, Selasa (14/5/2024).

"Negeri China kan termasuk negara yang maju ya jadi perkembangan gizinya sangat tepat, tapi kalau penambahan berat badan itu kan bukan hanya gizi, itu juga ada hubungan dengan olahraga, aktivitas sehari-hari, jadi lebih kompleks," sambungnya.

Program makanan gratis diberikan untuk anak sekolah di daerah dengan wilayah berpenghasilan rendah. Makanan yang disediakan sudah termasuk karbohidrat, protein, sampai susu hingga vitamin dengan meny yang variatif.

Di sisi lain, otoritas China memiliki standar asupan tertentu untuk memastikan anak di bawah 5 tahun mengalami tumbuh kembang baik demi terhindar dari stunting, dari sisi berat badan hingga tinggi badan.

Deputy Director of The Early Childhood Development Commitee of the Chinese Association for Inproving Birth Outcoume and Child Development (CAIBOCD) dr Jiang Jingxiong Foto: DetikHealth/Nafilah Sri Sagita K

"Anak-anak di atas satu tahun harus mengonsumsi lebih dari 500ml susu setiap hari, mengonsumsi telur satu kali sehari, dan daging sebagai asupan protein dengan 50 gram sehari," pungkasnya.

Sebagai catatan, susu yang dikonsumsi wajib berbahan dasar susu mentah produk susu tanpa tambahan gula atau perasa buatan serta sudah dipastikan aman untuk diminum.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Siasat China Tekan Angka Stunting, Ini yang Jadi Kunci Keberhasilannya"