Hagia Sophia

05 October 2024

Berbagai Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan, Bisa Turunkan Gula Darah

Ilustrasi. (Foto: Getty Images/iStockphoto)

Di zaman pengobatan modern seperti sekarang, tak sedikit orang yang masih mengandalkan obat-obatan alami. Selain dipercaya lebih minim risiko, obat alami cenderung lebih mudah ditemukan.

Salah satu bahan yang sering digunakan untuk obat alami adalah cuka apel. Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, cuka apel merupakan hasil fermentasi sari apel menggunakan ragi dan bakteri baik, yang mengubah gula menjadi alkohol, lalu menghasilkan asam asetat dan senyawa bioaktif lainnya.

Proses ini membentuk probiotik dan enzim yang baik untuk kesehatan karena kandungan gulanya jauh lebih sedikit dan kalorinya lebih rendah daripada sari apel atau jus apel. Lantas, apa saja manfaat cuka apel untuk kesehatan? Dikutip dari Healthline, berikut ulasannya.

1. Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dan Mengontrol Diabetes
Cuka apel merupakan salah satu bahan populer yang digunakan untuk menurunkan kadar gula darah tinggi dan mengelola diabetes tipe 2.

Sebuah studi klinis pada 2019 menunjukkan mengonsumsi cuka apel dapat menurunkan indeks glikemik dan stres oksidatif pada pengidap diabetes dan dislipidemia. Tinjauan uji klinis tahun 2021 juga menemukan, mengonsumsi cuka apel dapat bermanfaat bagi status glikemik pada orang dewasa.

Namun, temuan tersebut harus ditafsirkan dengan hati-hati, karena penelitian yang lebih luas masih diperlukan untuk lebih memahami potensi manfaat cuka sari apel. Faktanya, Pusat Kesehatan Komplementer dan Integratif Nasional (NCCIH) mengatakan penting bagi orang untuk tidak mengganti pengobatan medis dengan produk kesehatan yang belum terbukti.

Cuka sari apel secara umum diakui aman. Namun, jika sedang mengonsumsi obat penurun kadar gula darah, konsultasikan dengan dokter sebelum menambah asupan cuka apel.

2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Sejumlah penelitian pada manusia menunjukkan cuka apel dapat membantu menurunkan berat badan. Ini karena cuka apel dapat meningkatkan rasa kenyang, sehingga membuat seseorang mengonsumsi lebih sedikit kalori sepanjang hari.

Satu tinjauan penelitian mencatat bahwa dalam penelitian jangka pendek, partisipan yang mengonsumsi cuka apel setelah makan makanan padat mengalami peningkatan rasa kenyang selama 120 menit setelah makan. Tak hanya itu, konsumsi cuka apel juga dapat mengurangi keinginan ngemil selama 3-24 jam.

Meskipun demikian, penelitian yang lebih besar direkomendasikan untuk memverifikasi temuan ini.

3. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Sebuah ulasan studi pada 2020 yang dilakukan pada manusia dan hewan menunjukkan cuka apel dapat menurunkan kolesterol LDL atau kolesterol 'jahat', trigliserida, dan total kolesterol. Selain itu, cuka apel juga dapat meningkatkan kolesterol HDL atau kolesterol 'baik' yang berperan penting dalam membersihkan kelebihan lemak dari dalam tubuh.

Tinjauan tahun 2021 tentang penelitian pada manusia juga menemukan bahwa cuka sari apel dapat bermanfaat bagi kadar kolesterol total.

Namun, kedua tinjauan tersebut menunjukkan keterbatasan dalam kualitas dan ukuran penelitian yang tersedia untuk mendukung klaim ini. Para peneliti perlu melakukan lebih banyak penelitian sebelum mencapai kesimpulan yang kuat.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "3 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan, Termasuk Menurunkan Gula Darah"