Hagia Sophia

08 July 2024

Waspadai Tanda-tanda Henti Jantung Saat Olahraga

Foto ilustrasi: Getty Images/sompong_tom

Baru-baru ini ramai dibicarakan soal atlet muda asal China yang mengalami henti jantung mendadak saat mengikuti ajang Badminton Asia Junior Championships 2024 di Yogyakarta, Minggu (30/6/2024).

Di luar kasus tersebut, spesialis bedah jantung dan pembuluh darah dr Rugun Maria Elizabeth Tobing, SpBTKV, menjelaskan salah satu pemicu dari masalah henti jantung mendadak adalah gangguan irama jantung.

"Kalau gangguan irama jantung itu yang kita sebut aritmia, secara umum ada banyak banget variasinya. Aritmia ini bisa banget (memicu henti jantung)," terangnya pada detikcom, Kamis (4/7/2024).

"Henti jantung itu kita nggak bisa perkirakan ya, kapan terjadinya itu nggak bisa dihitung-hitung," sambung dia.

Tanda-tanda Henti Jantung saat Berolahraga

dr Rugun mengungkapkan keluhan awal saat mengalami gangguan irama jantung adalah muncul seperti degup pada jantung yang tidak teratur. Detak jantung akan terasa lebih cepat dari biasanya.

"Tapi, nggak kayak orang yang olahraga. Biasanya kalau olahraga makin cepetnya itu bertahap ya. Olahraganya makin naik intensitasnya, denyut jantungnya akan pelan-pelan makin tinggi. Tapi, kalau yang ini mendadak," jelas dr Rugun.

Saat mengalami masalah irama jantung, banyak pasien yang mengeluhkan detak jantung yang berubah menjadi lebih kencang secara tiba-tiba.

Selain itu, orang yang mengalami masalah irama jantung juga bisa merasakan gejala lain. Detak jantung bisa tiba-tiba melemah, bahkan terasa hilang atau berhenti.

"Ini bisa disertai dengan gejala lain, yang sering terjadi seperti keringat dingin, tiba-tiba pusing, keliyengan, kesadaran menurun, mual, biasa seperti itu rata-rata ya," tuturnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Tanda-tanda Henti Jantung saat Berolahraga yang Harus Diwaspadai"