Hagia Sophia

18 August 2024

Beberapa Kelompok Orang Ini Sebaiknya Tidak Konsumsi Pisang, Ini Alasannya

Ilustrasi. (Foto: Getty Images/iStockphoto/)

Pisang adalah salah satu makanan yang kaya akan nutrisi, mulai dari karbohidrat, serat, protein, hingga berbagai macam vitamin dan mineral.

Mengandung berbagai macam nutrisi membuat pisang sebagai salah satu makanan yang memiliki manfaat bagi kesehatan. Karbohidrat dan protein yang ada pada pisang dapat menambah energi dan meningkatkan rasa kenyang.

Serat yang terkandung dalam pisang juga bermanfaat untuk melancarkan fungsi pencernaan, mengendalikan nafsu makan, dan membantu menurunkan berat badan.

Terlebih kandungan kalium, mineral di dalam pisang juga berperan penting dalam menjaga kestabilan tekanan darah. Tak hanya itu, kalium juga membantu menyeimbangkan kadar cairan dalam tubuh.

Meski punya segudang manfaat, pisang ternyata tidak bisa dikonsumsi oleh semua orang. Orang-orang dengan kondisi tertentu dianjurkan untuk membatasi atau menghindari buah ini karena bisa menyebabkan efek samping atau memperparah gejala penyakit dialami.

Siapa saja kelompok orang yang tidak dianjurkan makan pisang? Berikut ulasannya.

1. Orang yang Alergi
Sebagian orang bisa memiliki alergi terhadap pisang. Biasanya, reaksi alergi ditandai dengan gejala berupa gatal-gatal, mengi, bengkak, dan lain sebagainya.

Pada kondisi yang lebih parah, alergi pisang juga bisa menyebabkan anafilaksis. Anafilaksis adalah reaksi alergi parah yang dapat mengancam nyawa.

Dikutip dari Mayo Clinic, anafilaksis dapat membuat sistem imum melepaskan banyak zat kimia sehingga membuat tubuh mengalami penurunan tekanan darah dan penyempitan saluran pernapasan secara tiba-tiba.

2. Orang yang Mengonsumsi Obat Tertentu
Pisang juga sebaiknya dihindari oleh orang yang tengah mengonsumsi obat beta-blocker. Beta-blocker adalah obat resep yang digunakan untuk mengurangi risiko yang berhubungan dengan penyakit kardiovaskular.

Dikutip dari Medical News Today, beta-blocker dapat meningkatkan kalium di dalam darah. Kadar kalium yang terlalu tinggi dapat memicu hyperkalemia, dan memicu gejala berupa jantung berdebar, sesak napas, hingga nyeri dada.

3. Pengidap Migrain
Mengonsumsi pisang yang terlalu matang dapat meningkatkan tiramin dalam tubuh. Tiramin adalah senyawa kimia yang umumnya ditemukan pada keju yang sudah disimpan lama.

Dikutip dari WebMD, sejumlah penelitian menemukan tiramin yang berasal dari bahan pangan dapat memicu serangan migrain, khususnya pada orang yang sudah mengidap kondisi tersebut. Karenanya, pengidap migrain biasanya dianjurkan untuk menjalani diet rendah tiramin untuk mengatasi kondisinya.

4. Orang dengan Penyakit Ginjal
Makanan yang mengandung kalium, seperti pisang, tidak dianjurkan untuk pengidap penyakit ginjal. Dikutip dari Eat This, ginjal yang sudah bermasalah atau rusak kesulitan menyaring kalium dari dalam darah. Akibatnya, zat tersebut dapat menumpuk di dalam darah dan meningkatkan risiko hiperkalemia.

Kadar kalium yang terlalu tinggi juga dikaitkan dengan risiko serangan jantung dan kematian.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "4 Kelompok Orang yang Sebaiknya Tak Konsumsi Pisang, Bisa Begini Dampaknya ke Tubuh"