Hagia Sophia

18 August 2024

Beberapa Penyebab Sering Lupa di Usia Muda

Ilustrasi mudah lupa di usia muda. Foto: Freepik

Gampang lupa umumnya terjadi pada orang berusia senja. Hal ini karena fungsi organ tubuh seperti otak mengalami penurunan seiring bertambahnya umur. Namun, tak sedikit orang sering lupa padahal usianya masih muda. Kira-kira apa ya penyebabnya?

Ahli mengungkap mudah lupa di usia muda dapat disebabkan oleh banyak faktor, antara lain stres, kurang tidur, konsumsi obat-obatan, hingga mengidap penyakit tertentu. Temukan penjelasan penyebab sering lupa padahal masih muda di bawah ini.

Penyebab Sering Lupa di Usia Muda

Dilansir situs WebMD, Mayo Clinic, dan Harvard Health, berikut sederet penyebab sering lupa padahal masih muda:

1. Stres dan Kecemasan
Stres berlebih saat menghadapi tugas sehari-hari bisa menyebabkan gampang lupa. Begitu juga dengan gangguan kecemasan yang dialami oleh seseorang. Hal ini karena keduanya mampu menghalangi konsentrasi sehingga sulit mengingat informasi baru.

Saat stres dan cemas, diri dan pikiran juga sedang tegang dan terganggu. Kedua kondisi ini dapat pula menurunkan kemampuan mengingat.

2. Depresi
Depresi ditandai dengan perasaan sedih mendalam, kehilangan minat atau gairah terhadap aktivitas yang biasanya dinikmati, dan penurunan energi yang berkepanjangan. Kondisi ini membuat pengidapnya sulit fokus sehingga menghalangi pembentukan ingatan baru. Selain menjadi dampak depresi, kelupaan juga merupakan salah satu gejalanya.

3. Kurang Tidur
Siapa sangka kurang tidur termasuk penyebab sering lupa di usia muda? Ya, ini karena kuantitas dan kualitas tidur penting untuk daya ingat. Tidur yang kurang dapat membuat kelelahan yang mengganggu kemampuan untuk mengingat informasi.

Di sisi lain, kurang tidur bisa menyebabkan perubahan suasana hati dan kecemasan. Pada gilirannya akan mengakibatkan stres dan depresi yang mempengaruhi masalah ingatan.

4. Konsumsi Obat-obatan Tertentu
Sejumlah obat resep dokter dan yang dijual bebas bisa mempengaruhi daya ingat dengan menyebabkan sedasi atau kebingungan. Hal itu membuat sulit untuk memperhatikan dan mengingat hal-hal baru. Beberapa obatnya antara lain antidepresan, antihistamin, pil tidur, serta obat penenang dan pereda nyeri usai operasi.

5. Pola Makan Tidak Sehat
Konsumsi makanan tidak sehat termasuk penyebab kelupaan di usia muda. Ini karena membuat tubuh kekurangan nutrisi penting yang dibutuhkan.

Nutrisi baik yang mendukung fungsi otak secara menyeluruh yaitu protein dan lemak sehat. Asupan vitamin B12 yang cukup juga bantu menjaga kesehatan sel saraf dan sel darah merah. Kekurangan vitamin satu ini disebutkan mempengaruhi daya ingat.

6. Minum Alkohol
Alkohol telah dikenal sebagai penyebab lupa ingatan jangka pendek, bahkan setelah efeknya hilang. Karena itu, kurangi atau hindari konsumsi alkohol agar dapat mengingat momen-momen berharga dalam hidup yang pernah dilalui.

7. Merokok
Merokok menyebabkan kelupaan dan merusak ingatan dengan menurunkan jumlah oksigen yang masuk ke otak. Menurut penelitian, perokok merasa lebih sulit mengingat wajah orang lain dibandingkan mereka yang tidak merokok.

Di samping itu, obat-obatan terlarang juga bisa mengubah senyawa kimia dalam otak sehingga mempersulit mengingat kembali memori.

8. Cedera Kepala
Benturan keras akibat jatuh atau kecelakaan yang mencederai kepala mampu melukai otak. Akibatnya, memori jangka pendek dan panjang bisa hilang. Daya ingat mungkin dapat membaik secara bertahap seiring berjalannya waktu.

9. Masalah Tiroid
Kelenjar tiroid yang kurang aktif atau dikenal hipotiroidisme bisa menyebabkan kelupaan dan gejala berpikir lain. Selain itu, kondisi ini mengganggu kualitas tidur yang mampu menyebabkan depresi. Pada akhirnya, masalah ingatan dapat terpengaruhi.

10. Demensia
Demensia adalah istilah untuk hilangnya memori secara progresif dan aspek berpikir lainnya yang cukup parah. Umumnya, kondisi ini terjadi pada orang berusia 65 tahun ke atas. Namun demensia bisa dialami oleh orang yang lebih muda karena sejumlah faktor.

Penyebab demensia dini yaitu penyakit Alzheimer, terjadi masalah aliran darah ke otak, kemunduran pada bagian depan otak, konsumsi alkohol secara berlebihan, dan penyakit seperti Lewy body atau Parkinson.

11. Stroke
Stroke terjadi saat pasokan darah ke otak terhenti karena penyumbatan atau kebocoran pembuluh darah. Kondisi ini sering kali menyebabkan pengidapnya lupa pada memori jangka pendeknya.

12. Amnesia Sementara
Transient global amnesia (TGA) atau disebut kehilangan ingatan sementara. Umumnya memori akan hilang dengan sendirinya. Ahli tidak yakin apa penyebab amnesia sementara ini. Namun terkadang, stroke kecil akan terlihat di hipokampus atau area otak terkait ingatan pengidapnya.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Sering Lupa Padahal Masih Muda? 12 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya"