![]() |
Ilustrasi jalan kaki pagi (Foto: Getty Images/visionchina) |
Olahraga seperti jalan kaki dan lari malam diketahui akan meningkatkan fungsi jantung jika dilakukan rutin dan dalam porsi yang tepat. Namun, di antara keduanya, mana yang lebih baik untuk kesehatan jantung?
Dikutip dari Times of India, meningkatkan kesehatan jantung memang tidak bisa ditawar. Pasalnya, masalah pada jantung masih menjadi masalah utama secara global terkait kematian.
Dengan rutin berjalan kaki atau sedikit menambah intensitas dengan berlari, ini sudah efektif dalam meningkatkan fungsi jantung, meningkatkan sirkulasi, dan meningkatkan kesejahteraan hidup secara keseluruhan.
Lalu, terkait jalan kaki pagi dan jogging malam hari mana yang lebih efektif dalam meningkatkan kesehatan jantung?
Manfaat Jalan Kaki Pagi
Aktivitas fisik ini merupakan latihan paling sederhana, namun memiliki manfaat yang baik bagi jantung. Jalan pagi dapat merangsang sirkulasi darah, mengatur tekanan darah, dan memperkuat otot jantung.
Peran lain dari jalan kaki pagi adalah meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak. Penelitian menunjukkan berolahraga dalam keadaan puasa di pagi hari dapat mendorong tubuh menggunakan lemak yang tersimpan sebagai bahan bakar, sehingga sedikit banyak akan mengelola berat badan.
Paparan sinar matahari di pagi hari juga membantu memproduksi vitamin D yang penting bagi jantung, kekebalan tubuh, dan kekuatan tulang. Selain itu, dapat menyelaraskan ritme sirkadian tubuh, sehingga meningkatkan kualitas tidur.
Jalan kaki pagi juga dapat meningkatkan relaksasi tubuh, sehingga memberi dampak terhadap kesejahteraan mental. Latihan ini dapat meningkatkan suasana hati dengan meningkatkan produksi serotonin dan endorfin.
Manfaat Lari Malam
Lari malam merupakan latihan yang lebih intens jika dibandingkan dengan jalan kaki. Hal ini tentu lebih berdampak dalam meningkatkan daya tahan kardiovaskular dan pembakaran kalori. Lari melibatkan jantung lebih intens daripada berjalan, membantu memperkuat otot jantung, meningkatkan kapasitas paru-paru, dan meningkatkan stamina.
Penelitian menunjukkan bahwa suhu tubuh dan fungsi otot mencapai puncaknya di sore dan malam hari, sehingga latihan di waktu-waktu ini lebih efektif untuk performa dan daya tahan.
Mereka yang memiliki masalah dengan kadar gula darah yang tinggi atau gangguan metabolisme bisa memilih lari malam untuk membantu mengaturnya. Ini karena tubuh dapat memproses kadar gula lebih baik, mengurangi resistensi insulin dan menurunkan risiko diabetes yang menjadi risiko utama penyakit jantung.
Baik jalan kaki di pagi hari atau lari di malam hari memiliki manfaat tersendiri bagi jantung. Mana yang lebih baik bisa disesuaikan dengan tingkat kebugaran masing-masing, tujuan yang ingin dicapai pada latihannya, dan ketersediaan waktu.
Kedua bentuk olahraga ini dapat berkontribusi positif terhadap kesehatan sistem kardiovaskular. Pilihannya tergantung dengan gaya hidup, tujuan, dan kondisi kesehatan.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Jalan Kaki Pagi vs Lari Malam, Mana yang Lebih Sehat Buat Jantung?"