![]() |
Ilustrasi (Foto: Getty Images/Rasi Bhadramani) |
Banyak cara menjaga jantung tetap sehat. Bahkan, ada sebuah kebiasaan yang cukup dilakukan selama tiga menit sehari bisa berdampak besar bagi jantung.
Dikutip dari Times of India, sebuah penelitian terbaru menemukan, aktif bergerak, minimal tiga menit sehari dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Para peneliti mempelajari 24.139 orang yang tidak berolahraga secara rutin dengan menggunakan data dari UK Biobank antara tahun 2013 dan 2015. Responden penelitian mayoritas adalah perempuan dengan usia sekitar 62 tahun.
Para ilmuwan melacak berapa banyak energi yang digunakan orang-orang ini selama aktivitas fisik yang dilakukan, baik ringan hingga berat. Kemudian, peneliti mengamati aktivitas ini apakah ada kaitannya dengan masalah jantung serius, seperti serangan jantung, stroke, hingga gagal jantung.
Hasil menunjukkan, mereka yang menyediakan waktu untuk bergerak secara intens, baik itu menaiki tangga, berjalan cepat ke bus, jumping jack, atau apapun yang membuat jantung berdebar kencang, ternyata menyehatkan. Tidak perlu berjam-jam, mengerjakannya selama beberapa menit saja ternyata memiliki efek luar biasa.
Melalui studi lain, ditemukan orang-orang yang tidak rutin bergerak dan melakukan olahraga mengalami risiko kejadian kardiovaskular mayor, seperti serangan jantung dan stroke hampir 50 persen.
Saat tubuh aktif bergerak, maka detak jantung akan meningkat, sehingga aliran darah menjadi lancar dan mendorong jantung dan paru-paru untuk beradaptasi. Seiring waktu, adaptasi itu akan meningkatkan sirkulasi, menurunkan tekanan darah, dan memperkuat sistem kardiovaskular.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kebiasaan Ini Bisa Turunkan Risiko Serangan Jantung, Cukup Dilakukan 3 Menit Sehari"