Hagia Sophia

03 February 2023

COVID-19 Varian Kraken Bertambah Jadi 3 Kasus

COVID-19 varian Kraken nambah lagi, jadi 3 kasus di RI. (Foto ilustrasi: Grandyos Zafna)

COVID-19 varian XBB 1.5 atau yang disebut varian Kraken bertambah lagi. Satu kasus baru teridentifikasi COVID-19 varian Kraken, diumumkan Kementerian Kesehatan RI Kamis (2/2/2023).

"Kraken, iya ada 3 kasus," ucap Kepala Biro Kemenkes RI, dr Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi detikcom Kamis (2/2).

Walau sudah dipastikan bertambah menjadi tiga kasus, saat ini belum ada penjelasan lebih lanjut soal detail awal mula penularan pasien ketiga varian Kraken.

Awal Mula Masuk RI

Diketahui, kasus varian Kraken di Indonesia pertama kali muncul dari seorang WN Polandia yang tengah berkunjung ke Indonesia. WN Polandia tersebut diketahui hanya mengalami gejala ringan seperti batuk.

Sementara kasus kedua varian Kraken diketahui teridentifikasi pada warga Pamulang, Tangerang Selatan yang baru saja melakukan perjalanan ke luar negeri. Diketahui warga Pamulang tersebut baru saja menjalani ibadah Umroh.

Lebih lanjut, diketahui pasien Kraken asal Pamulang tersebut ternyata sudah melakukan vaksinasi booster. Walau begitu diketahui rupanya vaksinasi booster yang diterima sudah melewati 6 bulan.

"Iya betul. Pasien (kasus kedua) sudah tiga kali vaksin dengan vaksin ketiga tanggal 12 Februari 2022," ucap dr Nadia.

Gejala-gejala Varian Kraken

Secara umum, gejala-gejala yang dialami oleh pasien varian Kraken bisa dibilang ringan. Namun memang, varian ini termasuk yang paling mudah untuk menular.

"Gejala ringan dan sedikit demam", ujar dr Nadia.

Berikut ini adalah berbagai gejala varian Kraken yang serupa dengan varian COVID-19 lainnya:
  • Suara mengalami serak
  • Sakit tenggorokan
  • Mudah kelelahan
  • Diare
  • Sakit Kepala
  • Nyeri Otot
  • Demam tinggi hingga 39 derajat Celcius






















Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "COVID-19 Varian Kraken RI Nambah Lagi Jadi 3 Kasus!"