Hagia Sophia

02 February 2025

Berbagai Warna Urine yang Bisa Muncul dan Penyebabnya

Ilustrasi. (Foto: iStock)

Warna urine normal biasanya berkisar di antara bening hingga kuning pucat. Namun, dalam beberapa kasus warna urine bisa mengalami perubahan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan tubuh hingga jenis makanan yang dikonsumsi pada saat itu.

Dikutip dari Mayo Clinic, berikut ini adalah beberapa warna yang mungkin dapat muncul dan penyebabnya:

1. Kemerahan
Warna kemerahan atau pink yang muncul dari urine belum tentu menjadi tanda masalah kesehatan serius. Kondisi ini bisa disebabkan oleh makanan seperti bit, blackberry, hingga rhubarb (sejenis sayuran merah).

Dalam konteks kesehatan, warna kemerahan dalam urine bisa disebabkan oleh keberadaan darah. Darah yang muncul bisa disebabkan pembesaran prostat, tumor jinak, serta batu ginjal atau kista. Beberapa jenis kanker, olahraga berat, hingga obat-obatan juga dapat memicu perdarahan ini.

Apabila mengalami kondisi ini, tidak ada salahnya untuk memeriksakan kondisi ke dokter terpercaya.

2. Oranye
Urine yang berwarna oranye biasanya dipengaruhi oleh beberapa jenis obat-obatan seperti fenazopiridin dan obat sembelit lainnya. Obat lain yang juga dapat memicu perubahan warna urine menjadi oranye seperti sulfasalazin untuk pembengkakan dan iritasi, serta beberapa jenis obat kemoterapi.

Selain obat-obatan, konsumsi vitamin A dan B12 juga dapat mengubah warna urine menjadi oranye atau kuning kejingga-jinggaan.

Berkaitan dengan masalah kesehatan, urine yang berubah warna menjadi oranye dapat menunjukkan adanya masalah pada organ hati atau saluran empedu, terutama jika pasien juga memiliki tinja berwarna terang.

Dehidrasi juga dapat membuat urine berubah menjadi oranye.

3. Biru atau Hijau
Urine yang berwarna biru dapat disebabkan oleh kondisi langka hiperkalsemia jinak familial. Itu adalah kondisi kelainan genetik langka ketika tubuh kesulitan menyerap triptofan, sehingga menghasilkan zat yang bisa membuat urine berubah biru saat terkena udara.

Sedangkan untuk urine berubah warna hijau bisa disebabkan oleh infeksi saluran kemih akibat bakteri tertentu. Contohnya seperti bakteri Pseudomonas aeruginosa.

Selain masalah medis, perubahan urine ini juga bisa disebabkan oleh obat-obatan tertentu. Beberapa di antaranya seperti amitriptyline, cimetidine, dan triamterene.

4. Cokelat
Urine berwarna cokelat bisa disebabkan oleh adanya gangguan hati dan ginjal, serta beberapa infeksi saluran kemih dapat mengubah urine menjadi cokelat tua.

Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh perdarahan di dalam tubuh yang disebut hemoragi dan porfiria atau sekelompok penyakit yang terutama menyerang kulit atau sistem saraf. Cedera otot akibat olahraga berlebihan serta obat-obatan tertentu juga dapat memicu masalah ini.

5. Hitam
Dikutip dari Live Science, salah satu kondisi yang dapat membuat urine menjadi hitam adalah kondisi langka alkapotonuria. Orang dengan alkaptonuria tidak dapat sepenuhnya memecah semua blok penyusun protein yang dikonsumsi atau yang dibuat oleh tubuh mereka.

Hal ini disebabkan oleh mutasi pada gen yang disebut homogentisate 1,2-diooxygenase (HGD) yang menyebabkan enzim yang biasanya berfungsi menjadi tidak berfungsi. Zat homogentisat akhirnya menumpuk dalam tubuh dan diekskresikan melalui urine.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "5 Perubahan Warna Urine dalam Kesehatan, Kalau Hitam Tandanya Apa Ya?"