USS Gerald R Ford saat menjalani uji coba di Samudra Atlantik. Foto: Jackson ADKINS US NAVY/AFP |
Tanda kiamat muncul di bawah tanah dan Samudra Atlantik. Jumlah air makin lama makin menyusut, perubahan iklim pun jelas terlihat di Atlantik. Tentu saja ini membawa dampak buruk bagi Bumi.
Mengutip CNBC, Senin (26/2/2024) sebuah penelitian menemukan jumlah air di Samudra Atlantik semakin lama makin menyusut dengan jumlah signifikan dibandingkan 30-40 tahun lalu. Dalam catatan penelitian dari UC Santa Barbara, penyusutan mencapai mencapai 71%, jauh di atas 16% pada periode 1980-1990 lalu.