Hagia Sophia

28 February 2024

Serangan Jantung Juga Menyerang Usia 20 Tahun-an, Ini Pemicunya

Foto: shutterstock

Serangan jantung saat ini tak hanya menghantui usia tua, penyakit ini juga mulai menyerang usia produktif. Seiring gaya hidup masyarakat yang tidak sehat, dokter mulai melihat adanya perubahan kelompok usia yang terkena serangan jantung.

"Memang ada shifting dari segi usia. Lumayan banyak ya sekarang kita jumpai serangan jantung di usia 20-an. Dulu waktu saya PPDS, ada pasien jantung usia 29 kita terkaget-kaget. Sekarang umur 24, 25 juga ada," kata spesialis jantung dan pembuluh darah dr Siska Suridanda Danny, SpJP(K) FIHA kepada detikcom, Jumat (23/2/2024).

Berdasarkan Global Burden of Desease dan Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) 2014-2019 penyakit jantung menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 dan 2018 menunjukan tren peningkatan penyakit jantung yakni 0,5 persen pada 2013 menjadi 1,5 persen pada 2018.

Pada usia muda, ada dua faktor risiko pemicu terjadinya serangan jantung. Pertama yakni riwayat keluarga, kedua akibat gaya hidup tak sehat seperti merokok.

"Itu paling sering saya jumpai. Jadi kalau ditelepon malam-malam 'dok, ada pasien serangan jantung usia 25 tahun', faktor risikonya 95 persen merokok," bebernya.

"Lebih miris lagi sudah ada keluhan, diobati, tapi satu tahun nggak minum obat, nggak kontrol, nanti datang lagi serangan jantung berulang lagi karena merokoknya nggak berhenti," sambungnya.

Meski demikian penyebab lain yang menjadi pemicu tak bisa diabaikan. Pada usia muda, faktor risiko seperti autoimun juga bisa menyebabkan terjadinya serangan jantung.

Dia mengingatkan usia muda untuk selalu menjaga pola hidup sehat dan mengurangi kebiasaan merokok. Sebab kebiasaan tersebut menjadi 'pintu masuk' berbagai penyakit kardiovaskular.

"Apa yang kita kerjakan di usia 20 itu menetap sampai kita umur lanjut. Jadi investasi keseehatan sejak dini dan periksa kesehatan secara berkala. Jangan ngerasa jumawa 'oh nggak ada keluhan' terus nggak mau periksa. Periksa kesehatan itu gampang, murah, dan mudah," tandasnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Dokter Terkaget-kaget Usia 20-an Mulai Kena Serangan Jantung, Ini Pemicunya"