Foto: Getty Images/iStockphoto/bluecinema |
Ginjal merupakan organ penting yang berfungsi menyaring kotoran dari darah dan membuangnya dalam bentuk urine. Maka dari itu salah satu ciri-ciri ginjal bermasalah bisa terlihat dari kondisi urine.
Spesialis nefrologi dr Pringgodo Nugroho, SpPD KGH mengatakan masalah ginjal bisa membuat warna urine berubah. Jika seseorang mengalami gagal ginjal, organ tersebut akan menahan cairan dan limbah sehingga menumpuk di tubuh. Perubahan warna urine harus diperhatikan sebab seringkali penyakit ginjal tidak bergejala.
"Salah satu gejala yang diperhatikan itu urine ya, apakah ada perubahan di urine. Pertama kalau urine berbusa banyak, itu biasanya ada protein di urine yang seharusnya tidak ada," kata dr Pringgo dalam temu media di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024).
Kedua yakni perubahan warna urine. Pada pasien yang mengalami peradangan ginjal, urine akan berubah warna menjadi kemerahan yang menandakan adanya sel darah merah di hasil eksresinya.
Jika mengalami tanda-tanda berikut, untuk memastikan gangguan ginjal memang harus dideteksi melalaui uji urine di laboratorium. Di laboratorium juga akan diperiksa apakah ada eritrosit dan leukosit dalam urine yang dapat dihilangkan oleh ginjal yang berfungsi dengan baik.
"Kadang-kadang urine, feses, suka nggak diperhatikan padahal itu menunjukkan ada masalah di organ," tambahnya.
Dikutip dari laman Kemenkes RI, berikut ciri-ciri ginjal bermasalah yang harus diwaspadai:
- Tekanan darah tinggi
- Perubahan frekuensi dan jumlah buang air kecil dalam sehari
- Adanya darah dalam urine
- Lemah serta sulit tidur
- Kehilangan nafsu makan
- Sakit kepala
- Tidak dapat berkonsentrasi
- Gatal
- Sesak
- Mual dan muntah
- Bengkak, terutama pada kaki dan pergelangan kaki serta pada kelopak mata waktu pagi hari
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ciri-ciri Air Kencing Orang yang Ginjalnya Bermasalah, Kenali Sebelum Telat!"