![]() |
Ilustrasi (Foto: Getty Images/pepifoto) |
Ginjal bengkak atau hidronefrosis adalah kondisi saat ada sesuatu yang menghalangi urine mengalir dari ginjal ke kandung kemih. Apabila hal ini terjadi, salah satu atau kedua ginjal bisa membengkak.
Kondisi ini dapat terjadi secara tiba-tiba atau kronis, sebagian atau total, satu sisi atau bilateral (kedua sisi). Jika hanya satu ginjal yang terkena, kondisi ini disebut hidronefrosis unilateral. Jika kedua ginjal terkena, kondisi ini disebut hidronefrosis bilateral. Tingkat keparahannya juga dapat bervariasi dari pembengkakan ringan hingga pembengkakan parah.
Hidronefrosis dapat menyebabkan hilangnya fungsi ginjal atau gagal ginjal. Namun, penanganan yang tepat dapat mengurangi risiko komplikasi jangka panjang.
Adapun fungsi utama saluran kemih adalah membuang limbah dan cairan dari tubuh. Saluran kemih terdiri dari:
- Dua ginjal. Ginjal membersihkan racun dan limbah dari darah.
- Dua ureter. Ureter adalah saluran yang menyalurkan air seni dari ginjal ke kandung kemih.
- Kandung kemih. Kandung kemih adalah organ yang menyimpan air seni Anda.
- Uretra. Uretra adalah saluran yang memungkinkan air seni keluar dari tubuh Anda.
Seringkali, penyumbatan atau hambatan antara ginjal dan ureter menjadi penyebab hidronefrosis.
Tanda-tanda Ginjal Bengkak
Gejala ginjal bengkak biasanya tergantung pada penyebabnya. Sering kali, tidak ada gejala apa pun. Ginjal bengkak atau hidronefrosis antenatal pada bayi biasanya tidak menimbulkan gejala setelah lahir.
Gejala yang muncul dapat berupa:
- Rasa nyeri yang tiba-tiba atau hebat pada sisi tubuh, perut, atau punggung.
- Mual atau muntah
- Sakit saat buang air kecil
- Darah dalam kencing
- Infeksi saluran kemih (ISK)
- Tidak mampu mengosongkan kandung kemih sepenuhnya
- Buang air kecil lebih banyak atau lebih sedikit dari biasanya
Peluang terkena ISK meningkat jika seseorang mengidap hidronefrosis karena urine 'terperangkap' di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan bakteri tumbuh di saluran kemih. Gejala ISK meliputi:
- Demam, menggigil dan merasa lelah
- Rasa nyeri atau terbakar saat buang air kecil
- Kencing yang keruh (tidak bening)
Penyebab ginjal bengkak juga bervariasi, termasuk masalah saraf atau otot, kehamilan, batu ginjal, tumor, obstruksi ureter, pembesaran kelenjar prostat, hingga penyempitan saluran kemih.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Tanda-tanda Ginjal Bengkak yang Perlu Diwaspadai, Bisa Terasa di Perut dan Urine"