Hagia Sophia

16 July 2025

Ini Batas Waktu Aman Simpan Daging Rendang di Freezer

Batas waktu aman menyimpan rendang di freezer (Foto: Getty Images/michael nero jonnes)

Rendang merupakan salah satu makanan favorit orang Indonesia. Jika disimpan dengan benar, maka rendang yang lezat bisa bertahan lama.

Lantas apa yang perlu diperhatikan agar rendang bisa lebih awet untuk disimpan? Begini penjelasannya.

Masa Simpan Rendang di Freezer

Dokter spesialis gizi klinik dr Raissa E Djuanda, MGizi, SpGK menuturkan freezer adalah salah satu tempat penyimpanan yang cocok untuk rendang. Menyimpan masakan di tempat yang dingin memperlambat pertumbuhan bakteri serta mikroorganisme yang menyebabkan makanan cepat basi.

Menurutnya, rendang yang disimpan dalam freezer bisa bertahan sampai 6 bulan. Jika dikonsumsi dalam waktu yang lebih lama, rendang mungkin akan mengalami penurunan kualitas rasa dan tekstur.

Ketika memanaskan rendang yang sudah disimpan lebih dari 6 bulan, pastikan juga tidak ada tanda-tanda pembusukan.

"Rendang yang sudah dimasak matang dan disimpan dengan benar di dalam freezer bisa bertahan cukup lama, yaitu 3 hingga 6 bulan. Namun, untuk kualitas rasa dan tekstur terbaik, disarankan untuk mengonsumsinya dalam waktu 1-3 bulan," jelas dr Raissa ketika dihubungi detikcom.

"Lewat dari 6 bulan, rendang mungkin masih aman dikonsumsi, tetapi kualitas rasanya bisa menurun dan teksturnya mungkin jadi kurang baik," sambungnya.

Cara Menyimpan Rendang yang Aman

dr Raissa membagikan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menyimpan rendang dalam freezer. Berikut beberapa di antaranya:
  • Simpan dalam wadah tertutup rapat.
  • Simpan dalam kemasan-kemasan kecil, sesuai porsi yang dibutuhkan.
  • Berikan catatan tanggal penyimpanan.
  • Pastikan suhu freezer tetap stabil.
  • Jika daging sudah dipanaskan, konsumsi hari itu juga, dan jangan dibekukan kembali.
Selain memengaruhi rasa dan tekstur makanan, penyimpanan terlalu lama dalam freezer juga dapat memengaruhi nutrisi di dalamnya.

"Penurunan nutrisi bisa terjadi meskipun minimal, jika disimpan dalam keadaan benar. Terutama vitamin larut air. Namun, yang utama berubah adalah rasa dan tekstur dari daging tersebut," tandas dr Raissa.

Dalam kesempatan terpisah, pakar teknologi pangan sekaligus Ketua Umum Pergizi Pangan Prof Dr Ir Hardinsyah, MS menambahkan, jika daging rendang bertipe basah, ada baiknya dipisahkan dulu dari bumbu atau kuahnya. Ia mengatakan ini akan menambah masa simpan dari rendang.

"Misalnya juga rendang itu kan ada dua tipe, rendang yang berkuah itu dipisah dulu bumbunya. Atau rendang yang memang sudah kering, yang nggak lengket, berarti ya itulah yang dimasukkan (disimpan)," katanya.

Efek Menyimpan Daging Masak Terlalu Lama

Berikut ini sederet efek yang ditimbulkan jika masakan berbahan dasar daging disimpan dalam freezer terlalu lama:

1. Freezer Burn
Freezer burn merupakan istilah untuk hilangnya kelembapan dari makanan beku. Dikutip dari WebMD, ini terjadi ketika daging disimpan terlalu lama dalam freezer sehingga kehilangan kelembapan, berubah warna, dan mengerut.

Ada dua penyebab mengapa daging dan makanan beku bisa mengalami freezer burn. Pertama, karena makanan terlalu lama dalam kondisi beku, sehingga banyak molekul air berpindah dari permukaan. Kedua, karena daging tidak dibungkus dengan rapat sebelum masuk freezer.

2. Perubahan Tekstur dan Rasa
Masakan daging yang mengalami freezer burn, akan mengalami perubahan rasa dan tekstur setelah dicairkan. Tekstur daging akan terasa keras, kasar, dan kering. Rasa makanan juga cenderung hambar dan aneh, karena oksigen dari udara di sekitar telah menarik rasa dan warna dari jaringan daging.

Daging yang mengalami freezer burn biasanya juga berubah warna menjadi abu-abu, cokelat, atau abu-abu kecokelatan.

3. Oksidasi Lemak
Selain memicu freezer burn, masakan daging yang disimpan terlalu lama dalam freezer juga bisa mengalami oksidasi lemak. Dalam sebuah studi tahun 2019, disebutkan proses pembekuan dapat membentuk kristal es yang menusuk dan merusak dinding sel serta membran sel otot daging.

Kondisi tersebut lebih rentan terjadi bila pembekuan berlangsung lambat atau suhu freezer tidak stabil. Proses oksidasi ini menimbulkan efek tengik pada daging, menurunkan kualitas tekstur dan rasa, serta memicu pembentukan radikal bebas dan senyawa berbahaya seperti Malondialdehyde (MDA).

Dalam banyak penelitian, MDA berkaitan dengan peningkatan berbagai risiko masalah kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes, penyakit neurodegeneratif, dan beberapa jenis kanker.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Batas Waktu Aman Simpan Daging Rendang di Freezer Menurut Ahli"