Penjelasan dari ahli soal minum kopi di malam hari. (Foto: Getty Images/izusek) |
Sebagian orang mungkin memiliki kebiasaan minum kopi untuk mengatasi rasa kantuk dan menambah energi. Tapi, apakah masih aman jika meminumnya di malam hari?
Menurut ahli diet Anthony DiMarino, RD, LD, itu tergantung pada seberapa sensitif seseorang terhadap kandungan kafein yang ada di dalam kopi.
"Beberapa orang dapat minum kopi di malam hari dan tidur nyenyak beberapa jam kemudian. Namun, pada orang yang lebih sensitif terhadap kafein mungkin akan gelisah sepanjang malam dan tidak bisa tidur,"
Apa saja risiko minum kopi di malam hari?
Risiko utama minum kopi saat larut malam adalah kualitas tidur malam yang buruk atau insomnia. Itu merupakan ketidakmampuan untuk tidur atau tetap tertidur hampir setiap malam dalam seminggu.
Dikutip dari laman Cleveland Clinic, terlalu banyak kafein sepanjang hari atau larut malam bisa memperburuk kondisi insomnia seseorang.
Sebuah penelitian menemukan bahwa mengonsumsi kafein empat jam sebelum tidur tidak mempengaruhi tidur. Namun, DiMarino mencatat bahwa para peneliti mengandalkan jurnal tidur dan smartwatch yang hanya dikenakan oleh kelompok demografi tertentu.
"Di antara kekhawatiran lainnya, penelitian observasional ini tidak melacak seberapa banyak atau jenis kopi apa yang diminum orang. Jadi anggap saja temuan ini enteng," ungkapnya.
Efek negatif minum kopi di malam hari
Menurut penelitian dalam Journal of Clinical Sleep Medicine tahun 2013, mengonsumsi 400 mg kafein mendekati waktu tidur atau 3-6 jam sebelumnya, bisa mengganggu kualitas tidur. Minum kopi bahkan enam jam sebelum tidur bisa menurunkan kualitas tidur sekitar satu jam.
Jika dilakukan terus menerus, kebiasaan ini bisa menurunkan fungsi tubuh di siang hari. Selain itu, ada beberapa dampak kafein pada kualitas tidur, seperti:
- Menghalangi reseptor adenosine hingga tubuh menjadi lebih waspada dan tidak mengantuk di malam hari
- Mengubah jam internal tubuh yakni ritme sirkadian, hingga setidaknya 40 menit
- Memperparah gejala kecemasan pada beberapa orang, sehingga lebih sulit merasa rileks sebelum tidur
- Meningkatkan risiko serangan panik pada orang dengan gangguan kesehatan ini, khususnya jika minum lima cangkir kopi atau lebih
Meski begitu, bagi orang yang bekerja di malam hari atau perlu begadang, minum kopi saat malam bisa bermanfaat. Pasalnya, kopi bisa meningkatkan energi tubuh, suasana hati, dan kemampuan kognitif sehingga bekerja lebih efektif di malam hari.
Lalu, kapan waktu terakhir yang baik untuk minum kopi?
Untuk mengetahui seberapa larut seseorang bisa minum kopi dan tetap mendapatkan istirahat malam yang nyenyak, itu bisa tergantung pada tubuh dalam membersihkan kafein.
"Dibutuhkan waktu 2 hingga 10 jam untuk menghilangkan setengah dari efek kafein," jelas DiMarino.
"'Waktu paruh' ini, seperti yang diketahui, bervariasi dari orang ke orang."
Penelitian menunjukkan bahwa gen seseorang dapat mempengaruhi seberapa cepat tubuh memetabolisme kafein. Secara khusus, beberapa orang memiliki dua gen CYP1A2 - "gen kopi" yang membantu tubuh memecah dan menghilangkan kafein lebih cepat dibandingkan mereka yang memiliki satu salinan.
"Seseorang yang memetabolisme kafein dengan lambat mungkin harus menghindari kafein di malam hari jika mereka ingin istirahat malam yang nyenyak," saran DiMarino.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Aman Nggak Sih Minum Kopi Malam Hari? Ternyata Bisa Begini Efeknya"