Ilustrasi sahur. (Foto: Shutterstock/) |
Sebagian orang menanti momen lebaran, berkumpul bersama keluarga menjadi hal yang paling ditunggu-tunggu. Tak sedikit yang melakukan perjalanan jauh atau mudik sebelum lebaran tiba. Di Indonesia hal ini sudah menjadi tradisi tersendiri untuk melepas rasa rindu.
Namun, perjalanan mudik akan menempuh waktu cukup lama sehingga energi dan tenaga bisa terkuras. Apalagi, ketika puasa dengan perjalanan yang macet membuat perut lebih lapar dan pikiran menjadi kacau.
Menurut ahli gizi, Mifta Novikasari, SP, MKM dalam menjaga kesehatan tubuh sebelum melakukan perjalanan jauh perlu adanya persiapan. Apalagi, melakukan perjalanan jauh saat puasa, tentu membutuhkan persiapan seperti istirahat yang cukup dan mengonsumsi makanan saat sahur dengan lauk yang sehat dan bergizi.
"Mengonsumsi sahur dengan karbohidrat kompleks contohnya itu nasi merah, bisa nasi hitam itu seratnya tinggi," kata Mifta Novikasari, SP, MKM ketika ditemui detikcom di kawasan Jakarta pada Senin (10/4/2023).
Saat memasuki waktu sahur, pastikan untuk memenuhi asupan nutrisi dari makanan sehat yang akan dikonsumsi. Hal ini diperlukan agar tubuh tetap berenergi dengan mengonsumsi sahur yaitu karbohidrat kompleks. Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, mempunyai serat yang tinggi sehingga akan lama untuk diprosesnya yang berguna untuk menahan rasa lapar lebih lama.
Selain itu, jangan lupa untuk memenuhi cairan tubuh dengan mengkonsumsi air putih sebanyak dua gelas saat sahur yang berfungsi untuk tubuh tetap terjaga. Tak hanya itu, diperbolehkan mengonsumsi vitamin untuk menjaga stamina saat perjalanan jauh.
"Kemudian bisa juga oats, kemudian kalau roti pilih yang dari gandum utuh karena ia masih banyak seratnya, kemudian kentang juga bisa, dari sayur juga bisa karena mengandung serat juga ia memberikan efek kenyang lebih lama," tutupnya.
Karbohidrat menjadi sumber energi yang penting bagi tubuh saat berpuasa. Saat melakukan perjalanan jauh, pilih makanan yang tidak cepat basi agar tidak terkontaminasi oleh bakteri. Roti gandum dan oatmeal menjadi pilihan yang mudah untuk dikonsumsi saat perjalanan jauh. Hal ini karena bisa ditemui selama perjalanan mudik.
Makanan lainnya tetap diperbolehkan, tetapi perlu diingat untuk membawa makanan dengan porsi yang cukup. Agar kesehatan pencernaan tetap terjaga dapat imbangi dengan makanan berserat lainnya seperti sayuran. Selain itu, protein dari lauk juga sama pentingnya untuk menambah kebutuhan nutrisi agar tetap kuat melaksanakan puasa meski dalam perjalanan jauh.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Menu Sahur Ideal Biar Tak Lemas Jika Mudik saat Puasa"