Hagia Sophia

30 May 2023

Ini Beberapa Manfaat Buah Durian untuk Kesehatan dan Dampaknya Jika Dikonsumsi Berlebihan

Foto: detikFood/Devi S. Lestari

Selain aromanya yang menyengat, durian juga dikenal kaya akan nutrisi yang juga menawarkan beberapa manfaat bagi kesehatan.

Apa saja manfaat durian? Simak macam manfaat buah durian yang diklaim bisa mengobati beberapa penyakit di bawah ini.

Manfaat Durian bagi Kesehatan

Durian mengandung senyawa dan nutrisi yang menawarkan beberapa manfaat bagi kesehatan. Berikut merupakan beberapa manfaat dari durian untuk kesehatan.

1. Membantu Menurunkan Gula Darah
Dikutip dari laman Healthline, durian bermanfaat untuk membantu menurunkan gula darah, karena durian memiliki indeks glikemik (GI) yang lebih rendah daripada banyak buah tropis yang lainnya.

2. Membantu Memperbaiki Rambut
Vitamin C dalam durian membantu meningkatkan produksi kolagen yang juga membantu membuat folikel rambut baru, serta meningkatkan pertumbuhan dan ketebalan rambut.

Hal ini menurut hasil studi tahun 1998 di National Library of Medicine oleh N Boyera dan I Galey, B A Bernard dari Life Sciences Department, L'Oréal Advanced Research Laboratories

Selain itu, kandungan mineral seperti vitamin B kompleks, seng, dan besi dalam durian juga bisa membantu menutrisi kesehatan rambut dan mendukung pertumbuhan rambut.

3. Mengurangi Risiko Kanker
Manfaat durian selanjutnya yaitu antikanker. SIfat antioksidan dalam durian dapat menetralkan radikal bebas pemicu kanker dan mencegah penyebaran sel kanker payudara.

4. Melawan Infeksi
Kulit buah durian mengandung senyawa yang yang bersifat antialergi dan antibakteri, sehingga mampu membantu untuk melawan infeksi sebagai penyebab suatu penyakit.

5. Membantu Membuat Tidur Lebih Nyenyak
Dilansir situs Parkway East Hospital, manfaat durian lainnya yaitu bisa membantu membuat tidur jadi nyenyak. Pasalnya, durian mengandung triptofan, kandungan asam amino esensial yang dibutuhkan untuk meningkatkan kadar melatonin (hormon yang mengontrol siklus tidur).

Semakin tinggi kadar melatonin seseorang, maka semakin baik tidur kualitas tidurnya. Makan biji durian ketika memasuki waktu tidur bisa membantu membuat tidur lebih nyenyak.

6. Mendukung Kesehatan Tulang
Durian memiliki nutrisi yang bisa membantu mendukung kesehatan tulang, karena kaya akan mineral besi, tembaga, serta potassium. Di mana, kandungan tersebut yang semuanya penting untuk menjaga kekuatan tulang.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Pusat Informasi Bioteknologi Nasional di Amerika Serikat menunjukkan bahwa asupan zat besi yang lebih tinggi juga akan membantu meningkatkan kepadatan tulang (mineral esensial yang dapat membantu dalam pencegahan osteoporosis).

7. Membantu Meningkatkan Imunitas dan Energi
Biji durian mungkin bisa dipertimbangkan daripada meminum secangkir kopi atau energi boost. Pasalnya, biji durian tinggi karbohidrat, yang bisa memberikan dorongan energi saat dibutuhkan.

Di sisi lain, kandungan potasium yang tinggi pada durian juga bisa membantu mengurangi rasa lelah sekaligus menghilangkan kecemasan.

Sekitar 100g durian memenuhi 24% dari asupan vitamin C harian yang direkomendasikan. Hal tersebut merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Dalam sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam National Library of Medicine oleh Shailja Chambial, dkk, menunjukkan bahwa vitamin C mampu membantu sel darah putih berfungsi lebih baik. Oleh sebab itu, dengan mengkonsumsi Vitamin C setiap hari, bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.

8. Membantu Meningkatkan Pencernaan
Disebutkan dalam laman Healthifyme, manfaat durian juga bisa membantu meningkatkan pencernaan karena mengandung serat dalam jumlah tinggi. Makanan kaya serat membantu pencernaan yang lebih baik serta meningkatkan kesehatan usus.

9. Meningkatkan Suasana Hati (Mood)
Suasana hati kita merupakan fungsi dari keseimbangan neurotransmitter dan hormon otak. Makanan seperti durian, juga membantu meningkatkan kadar neurotransmiter yang memperbaiki suasana hati.

Durian memiliki kandungan asam amino triptofan dan tryptophan yang juga dapat membantu memproduksi neurotransmitter serotonin (membantu menciptakan perasaan bahagia, tenang, serta rileks).

10. Membantu Meningkatkan Kesehatan Kulit
Vitamin C yang terkandung dalam durian membantu meningkatkan kesehatan kulit yang juga mengurangi pigmentasi kulit, dan membantu meningkatkan produksi kolagen.

Tingginya jumlah antioksidan lain dalam durian seperti polifenol juga membantu kulit, dan mengurangi jumlah radikal bebas berbahaya dalam tubuh. Sehingga, durian bisa membantu mencegah kerusakan sel dan stres oksidatif.

11. Membantu Mencegah Penyakit Jantung
Dalam sebuah penelitian tabung reaksi, ekstrak durian diketahui bisa mencegah penyakit jantung. Selain itu, beberapa senyawa dalam durian juga bisa membantu mengurangi kadar kolesterol, risiko aterosklerosis, serta pengerasan pembuluh darah.

12. Mengatur Gula Darah
Sebuah penelitian tahun 1991 oleh Chulaporn Roongpisuthipong, dkk, dari amathibodi Hospital, Mahidol University, Bangkok, menunjukkan adanya peningkatan kadar insulin setelah mengkonsumsi durian.

Insulin merupakan hormon yang disekresikan oleh pankreas. Hal tersebut membantu dalam menjaga kadar glukosa darah. Apabila ada penurunan insulin, kadar glukosa tetap tinggi.

Namun, hal ini dapat menyebabkan berbagai gangguan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, konsumsi durian akan membantu meningkatkan metabolisme glukosa dalam tubuh.

Maka dari itu, setelah makan durian, kadar glukosa darah tidak akan cepat naik. Jadi, hal ini bermanfaat bagi penderita diabetes untuk mengatur kadar gula darahnya.

Efek Samping Mengkonsumsi Durian Berlebihan

Durian mungkin memiliki efek samping yang potensial, apabila dimakan secara berlebihan. Akibat mengkonsumsi durian berlebihan bisa menyebabkan masalah perut.

Dilansir dari PharmEasy dan Healthifyme, adapun beberapa efek samping makan durian berlebihan di antaranya:
  • Menyebabkan kembung dan membuat gas
  • Sembelit
  • Perut kembung
  • Mengganggu pengobatan penderita diabetes
  • Urtikaria (kulit gatal), hidung tersumbat, rhinorrhea (pilek), suara serak, hingga muntah
  • Menyebabkan reaksi alergi yang parah mengarah ke anafilaksis
  • Hiperkalemia (kondisi yang disebabkan adanya asupan kalium yang tinggi)
Bagi penderita gangguan ginjal dan ibu hamil disarankan juga tidak boleh mengkonsumsi durian. Jika kamu mengalami efek samping seperti yang disebutkan di atas, hentikan makan durian dan segera konsultasikan dengan dokter.

Itu tadi beberapa penjelasan terkait manfaat durian bagi tubuh dan juga efek samping bila mengkonsumsinya berlebihan.

Durian sendiri merupakan buah tropis yang memiliki ciri khas berbau menyengat dan kulit luarnya runcing dan keras. Biasanya, daging buahnya bisa berwarna kuning, putih ada juga berwarna merah atau hijau dengan bijinya yang besar.

Durian tumbuh di daerah tropis, terutama di negara-negara Asia Tenggara. Termasuk Indonesia, Malaysia, serta Thailand. Oleh karena aromanya yang menyengat, beberapa orang mungkin tidak menyukai buah yang satu ini. Detikers, apakah termasuk penggemar durian?























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "12 Manfaat Durian bagi Kesehatan dan Efek Samping Jika Dikonsumsi Berlebihan"