 |
| Ilustrasi kolesterol (Foto: Getty Images/iStockphoto/tumsasedgars) |
Apakah nanas bisa menurunkan kolesterol tinggi? Pertanyaan ini belakangan banyak dicari oleh masyarakat seiring perayaan Hari Natal dan Tahun Baru. Bagaimana tidak, kedua momen tersebut memang identik dengan aneka hidangan, termasuk mengonsumsi daging. Tak sedikit masyarakat yang kalap mengonsumsi daging sehingga berisiko memicu kolesterol tinggi di dalam tubuh.
Meski daging pada dasarnya merupakan satu sumber protein hewani yang baik untuk tubuh, namun jika dikonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Ini karena daging mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi.
Mirisnya, kolesterol tinggi dan trigliserida (lemak) dalam darah jarang sekali menimbulkan gejala. Kondisi ini terjadi begitu saja hingga akhirnya pengidapnya datang ke dokter dengan masalah kesehatan yang sudah berat, seperti stroke hingga masalah jantung.
Orang dengan kadar kolesterol tinggi perlu mulai mengatur pola makannya agar terhindar dari berbagai penyakit. Adapun salah satu narasi yang berkembang di masyarakat, mengonsumsi nanas bisa menurunkan kolesterol tinggi, benarkah demikian? Simak berikut ini.
Apakah Nanas Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi?
Menurut laman Heart UK, ada beberapa jenis makanan yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Contoh makanan yang bisa menurunkan kolesterol adalah makanan yang mengandung lemak tidak jenuh, seperti kacang-kacangan, sayur, dan buah-buahan termasuk nanas.
Nanas kaya akan vitamin, mineral, dan nutrisi. Kandungan bromelain dalam nanas sangat baik dalam membantu pencernaan protein, serta mencegah lemak dan protein berlebih di dalam darah.
Kandungan bromelain di dalam nanas juga dapat memecah bekuan darah dan timbunan kolesterol di arteri, sehingga dapat mendukung aliran darah yang sehat dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Selain itu, nanas juga kaya akan vitamin C dan manfaatnya berasal dari sifat antioksidannya. Mereka bermanfaat dalam melawan radikal bebas yang merusak yang mendorong penumpukan plak yang menyebabkan aterosklerosis dan penyakit jantung diabetes.
Hal serupa juga diungkapkan oleh dokter spesialis penyakit dalam dr Rudy Kurniawan, SpPD, MM, MARS, Dip.TH, DCD beberapa waktu lalu. dr Rudy mengatakan, terdapat sejumlah penelitian yang menunjukkan bahwa senyawa di dalam nanas atau disebut bromelain dapat menurunkan kadar kolesterol.
"Namun perlu digarisbawahi bahwa perlu jumlah tertentu dan secara konsisten, bukan hanya dalam 1 kali konsumsi," ucap dr Rudy saat dihubungi detikcom, Selasa (27/6).
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Makan Nanas usai Kalap Santap Daging Bisa Turunkan Kolesterol?"