Hagia Sophia

03 July 2025

Ribuan Nakes di Malaysia Mengundurkan Diri, Pindah ke Sektor Swasta

Ilustrasi perawat. (Foto: Getty Images/bymuratdeniz)

Kementerian Kesehatan Malaysia (MOH) melaporkan pada Februari 2025 sebanyak 6.919 tenaga kesehatan telah mengundurkan diri, dan pindah ke sektor swasta antara tahun 2020 dan tahun lalu.

"Angka ini termasuk 2.141 perawat, yang terdiri dari 1.754 staf tetap dan 387 staf kontrak, mengundurkan diri selama periode tersebut. Selain itu, 1.856 petugas medis tetap, 3.846 petugas medis kontrak, dan 1.217 dokter spesialis juga mengundurkan diri," tulis laporan yang dikutip dari Berita Harian, Selasa (1/7/2025).

"Tidak ada yang menginginkan pekerjaan itu," sambungnya.

Kementerian kesehatan setempat mengakui bahwa Malaysia menghadapi kekurangan perawat dan tenaga kesehatan yang serius. Pihaknya menyebutnya sebagai tantangan terbesar mereka saat ini, bahkan lebih mendesak daripada digitalisasi.

Sebagai tanggapan, Menteri Kesehatan Malaysia Datuk Seri Dr Dzulkefly Ahmad mengatakan pihaknya sedang mengambil tindakan. Termasuk meningkatkan jumlah peserta pelatihan perawat.

Dr Dzulkefly mengakui kekurangan perawat merupakan masalah nyata yang terus diupayakan penyelesaiannya oleh pihak kementerian kesehatan.

"Kami mencoba beberapa hal, seperti menambah jumlah peserta pelatihan menjadi 1.000, tetapi masih belum cukup untuk memenuhi permintaan. Pekerjaan memang ada, tetapi tidak ada yang mau mengambilnya. Jadi, mohon bersabar sementara kami berupaya mencari solusinya," terangnya yang dikutip dari World of Buzz.

"Kita perlu meningkatkan moral perawat kita," tambahnya.

Pengunduran diri tersebut sebagian besar disebabkan oleh gaji dan tunjangan yang lebih baik di sektor swasta. Tahun lalu, diperkirakan kekurangan perawat dapat mencapai hampir 60 persen pada tahun 2030.

Dr Dzulkefly mengatakan kemitraan publik-swasta dapat menjadi salah satu cara untuk mengatasi meningkatnya permintaan perawat di negara ini. Ia juga menyampaikan kementerian sedang meluncurkan beberapa strategi untuk meningkatkan jumlah perawat dengan cepat.

"Ini termasuk bekerja sama dengan penyedia layanan kesehatan swasta dan mengambil langkah sementara seperti mendatangkan perawat dari luar negeri. Namun yang terpenting, kita perlu meningkatkan moral dan semangat perawat kita. Itulah kuncinya, di samping hal-hal lain seperti gaji dan insentif yang lebih baik," pungkasnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kemenkes Malaysia Laporkan Kekurangan Perawat, Banyak yang Mengundurkan Diri"