![]() |
| Foto: Unsplash/Greg Rosenke |
Ketika kita melihat peta dunia, daratan tampak terdistribusi dengan baik. Namun kalau kita melihat globe dan mengarahkannya ke Samudra Pasifik, salah satu sisinya hanya memperlihatkan air. Kemudian di sisi sebaliknya, terlihat banyak daratan tempat semua benua berkumpul. Sisi inilah yang paling terkenal.
Berkumpulnya semua benua di satu sisi planet, dapat dirunut dari siklus superbenua, ketika Bumi saat itu punya Pangea. Jika kita perlu teliti, benua-benua sebenarnya masih menyebar. Samudra Atlantik semakin luas dan mendorong benua Amerika menjauh dari Eropa dan Afrika. Namun, benua-benua tersebut belum menyebar secara merata di seluruh dunia, dan mungkin tidak akan pernah mencapai titik itu.



















