![]() |
| Ilustrasi (Foto: Getty Images/Damir Khabirov) |
Banyak orang menganggap tidur hanyalah bentuk aktivitas 'shut down' sejenak tubuh dari penatnya kesibukan harian. Padahal, tidak sesederhana itu. Tidur bisa menjadi momen untuk 'membersihkan' otak.
Dikutip dari Times of India, sebuah pemeriksaan terbaru yang menggabungkan elektroensefalogram (EEG), Positron Emission Tomography (PET), dan Magnetic resonance imaging (MRI) menunjukkan bagaimana otak melakukan reorganisasi saat seseorang tertidur.
Menurut laporan terbaru tahun 2025 di Quanta Magazine, aliran darah ke otak akan melambat dan sirkulasi cairan serebospinal meningkat. Neuron melepaskan neurotransmiter yang mengubah kimia otak dan mulai berperilaku berbeda, bekerja lebih sinkron satu sama lain.
Pada studi lain, 'Dreaming and the brain: from phenomenology to neurophysiology' di tahun 2011, pada saat tidur otak akan mengurangi beban berpikirnya. Menjaga area tertentu untuk tetap waspada dan meningkatkan fungsi 'pembersihan' atau mulai ulang (restart).
Mengapa Ini Penting?
Jika seseorang mendapatkan tidur kacau setiap hari, maka otak kesulitan untuk menyelesaikan transisi sepenuhnya dari bangun ke tidur, sehingga tubuh kehilangan lebih dari sekadar istirahat. Otak tidak memiliki waktu dan ruang untuk membersihkan dan mengatur ulang.
Biasanya, orang dengan tidur yang berantakan akan bangun dengan keadaan seperti grogi.
Bagaimana Cara Memulai Ulang Otak?
Pada dasarnya, otak memerlukan ketengan sebelum tidur. Kebiasaan-kebiasaan kecil, namun susah dihilangkan seperti tetap scrolling HP sampai larut malam, stres, hingga minum kopi dekat dengan waktu tidur akan mengganggu otak dalam beristirahat.
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan, di antaranya:
- Prioritaskan jadwal tidur yang konsisten. Pasalnya, waktu tidur teratur dapat memungkinan transisi otak menjadi lebih lancar.
- Bersantai satu jam sebelum tidur dengan cara menjauhkan distraksi seperti HP atau yang lainnya.
- Tidur dengan ruangan yang sejuk, gelap, dan tenang karena cairan otak dan energi akan lebih mudah pulih jika gangguan eksternal minimal.
- Ambil sedikit waktu untuk tidur siang. Tidur siang yang lebih pendek dapat menyegarkan tubuh tanpa merusak arsitektur tidur malam. Power nap biasanya membutuhkan durasi 10-30 menit.
- Saat bangun tidur, lakukan gerakan ringan dan lembut. Hal ini membantu memberi otak ke sistem otak untuk 'memulai' dan berpindah dari mode tidur ke bangun.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Riset Ungkap Cara Tidur Seperti Ini Bisa 'Membersihkan' Otak"
