Deretan penyebab sakit perut sebelah kiri bawah yang sering dialami. (Foto ilustrasi: Getty Images/iStockphoto/Jajah-sireenut) |
Penyebab sakit perut sebelah kiri bawah seringkali memicu rasa tidak nyaman. Kondisi ini bisa bisa muncul tiba-tiba dan mungkin segera membutuhkan pertolongan medis.
Ada beberapa kemungkinan penyebab sakit perut sebelah kiri bawah yang lebih umum dan tidak berbahaya. Namun, ada juga kemungkinan penyebab lainnya yang bisa menjadi indikasi penyakit serius. Meski rasa nyeri terasa di bagian perut, bisa jadi itu berasal dari organ lain selain perut.
Sembelit
Dikutip dari Women's Health Magazine, sembelit menjadi salah satu penyebab sakit perut sebelah kiri bawah. Ahli gastroenterologi di DHR Health Gastroenterology di Texas, Dr Henry Herrera, MD, kondisi ini menyebabkan ketidaknyamanan perut yang terasa seperti penuh.
Untuk mengatasi rasa sakitnya, sembelit harus segera diobati. Jika sembelit semakin parah, bisa mengalami impaksi tinja yang membuat tinja sangat keras di rektum sehingga tidak bisa dikeluarkan.
Gas
Rasa sakit juga berasal dari terperangkapnya gas di seluruh usus besar saat organ mencoba mengeluarkan tinja. Gejala dari kondisi ini bisa berubah-ubah, dengan gejala tambahannya termasuk sakit perut. Penyebab timbulnya gas bisa karena:
- Mencerna makanan yang rentan mengeluarkan gas
- Menelan udara
- Merokok
- Mengunyah permen karet
- Makan berlebihan
- Makanan yang tidak tercerna
- Bakteri tertentu di perut
- Kondisi kesehatan, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS)
Divertikulitis
Divertikulitis berhubungan dengan divertikulosis, namun lebih spesifik lagi bila tonjolan yang terjadi pada lapisan usus meradang atau terinfeksi.
"Hal ini mungkin terjadi ketika otot-otot di usus besar yang melemah karena sembelit," kata Dr Herrera.
Penyebab sakit perut sebelah kiri bawah dalam kasus ini awalnya dapat digambarkan sebagai ketidaknyamanan ringan dan biasanya berhubungan dengan sembelit. Namun setelah 24-48 jam, penyakit ini mungkin menjadi lebih parah, tajam, dan nyeri saat disentuh.
Jika divertikulitis tidak rumit, dapat diobati dengan antibiotik selama 10-14 hari. Jika penyakit ini berulang, pembedahan mungkin diperlukan untuk menghindari komplikasi.
Gangguan Pencernaan
Gangguan pencernaan adalah sekelompok gejala yang mempengaruhi sistem gastrointestinal (GI). Gangguan pencernaan memang bisa menyebabkan sakit perut, namun biasanya terjadi di perut bagian atas.
Dalam kebanyakan kasus, gangguan pencernaan bersifat ringan dan tidak menimbulkan komplikasi. Gejala gangguan pencernaan meliputi:
- Sensasi terbakar
- Sedikit rasa sakit atau ketidaknyamanan di perut
- Maag
- Kembung
- Gas
- Rasa kenyang yang tidak nyaman setelah makan
Hernia
Hernia terjadi saat ada kelemahan pada otot dan organ atau jaringan menonjol keluar lubang anus. Dokter kandungan-ginekologi di Novant Health di Charlotte, Carolina Utara, Tomas Luley, mengatakan ada kemungkinan hernia anus yang bisa menjadi penyebab sakit perut sebelah kiri bawah.
Hernia anus terjadi saat usus kecil atau besar mendorong fasia dan membentuk tonjolan di area dekat organ panggul. Biasanya nyeri ini bersifat tumpul, kronis, berlangsung lama, dan bersifat progresif, sehingga bisa memburuk seiring berjalannya waktu.
Osteoartritis
Dr Herrera mengatakan bentuk radang sendi ini dapat menyerang orang yang mengalami keausan pada pinggul. Karena pinggul memanjang hingga ke perut bagian bawah, orang yang menderita nyeri osteoartritis juga mengalami nyeri perut bagian bawah, baik di kiri atau kanan, tergantung pinggul mana yang terkena.
Rasa sakitnya bervariasi, bisa terasa tajam jika berada dalam posisi yang memicu rasa sakit. Namun umumnya, jika berjalan-jalan, rasa sakitnya lebih merupakan ketidaknyamanan mendasar. Jika sudah lama duduk atau tidak bergerak, seperti di pagi hari saat pertama kali bangun tidur, area tersebut cenderung lebih nyeri. Biasanya nyeri bertambah parah saat berolahraga, tetapi juga dengan gerakan tertentu.
Kanker Usus Besar
Penyebab sakit perut sebelah kiri bawah bisa juga menjadi tanda dari kanker usus besar. Ini mungkin dimulai dengan perasaan tidak nyaman, kemudian kesulitan menggunakan kamar kecil.
Ketika pertumbuhan kanker di usus besar tumbuh, ruang di usus besar menyusut, mencegah tinja keluar dengan mudah. Pada saat itu, rasa sakitnya mungkin akan semakin parah, terutama jika terjadi penyumbatan pada usus besar dan tinja tidak dapat mengalir ke mana pun.
Selain sakit perut, seseorang mungkin mengalami pendarahan dubur, penurunan berat badan yang tidak normal jika cukup parah, mual, muntah, kembung, atau rasa kenyang. Penyebab nyeri perut ini juga lebih jarang terjadi, tetapi menjadi alasan untuk tidak ragu mengunjungi dokter jika tidak yakin dengan penyebab nyeri tersebut.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "7 Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri Bawah, Nomor 1 Paling Sering Dialami"