Hagia Sophia

22 April 2024

Remaja Ini Tewas Usai Donorkan Plasma Darah 16 Kali dalam 8 Bulan

Ilustrasi plasma darah. (Foto: Getty Images/Alexander Hassenstein)

Seorang remaja di Kota Xinzhou, China Utara, meninggal dunia setelah mendonorkan plasma darahnya 16 kali dalam rentang waktu 8 bulan. Kematian remaja 19 tahun itu dilaporkan membuat publik menjadi berang.

Diberitakan South China Morning Post, Zhao Wei (19) secara mendadak meninggal dunia pada 15 Januari di rumahnya tak lama setelah kembali dari bekerja. Keesokan harinya, sang ayah, Zhao Zhinjie, menemukan tanda terima yang menunjukkan sang anak secara rutin mendonorkan plasma darahnya antara Mei dan Desember tahun lalu.

Lembar tanda terima yang ditemukan ayahnya menunjukkan Zhao telah mendonorkan plasma darahnya 16 kali dalam 8 bulan sebelum meninggal, dengan interval tersingkat antara donasi hanya 12 hari. Selain itu bahkan dia mendonrkan plasmanya tiga kali sebulan.

Di China, aturan donor darah hanya bisa dilakukan tiga bulan sekali, tapi donor plasma bisa dalam interval 14 hari sekali, berdasarkan aturan Komisi Kesehatan Nasional pada 2021. Donor plasma juga bisa mendapat bayaran, dan Zhou Wei menerima US$36, atau sekitar Rp 580 ribu per sekali donor.

Laporan medis pada tanggal 5 Januari lebih lanjut mengungkapkan bahwa ia didiagnosis mengidap jantung berdebar, anemia berat, dan kelainan darah.

Pada hari kematiannya, Zhao junior memberi tahu temannya di WeChat bahwa dia merasa tidak enak badan dan terlalu lemah untuk melakukan apa pun.

"Itu karena tubuhmu sudah mencapai batasnya. Berhenti mendonor darah. Anda perlu makan dengan baik dan pulih sepenuhnya terlebih dahulu sebelum mempertimbangkan hal lain," kata seorang temannya.

Ayah Zhou Wei kini menuntut penegak hukum untuk mengambil tindakan terhadap badan yang mengumpulkan plasma tersebut.

"Mereka menggoda anak-anak muda untuk terus menerus 'menjual darah', yang berujung pada anak saya yang dalam jangka panjang terus mendonorkan darah," kata sang ayah.






 



















Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Remaja China Tewas Diduga gegara Donor Plasma Darah 16 Kali dalam 8 Bulan"