Ilustrasi. (Foto: Getty Images/Worawee Meepian) |
Pernah bertanya-tanya bagaimana beberapa orang bisa dapat dengan mudah menjaga kebugaran, mengelola berat badan, dan tetap berenergi sepanjang hari? Semuanya dimulai di pagi hari.
Sebuah ulasan studi yang diterbitkan pada 2021 mengungkapkan aktivitas fisik di pagi hari, seperti berolahraga, dapat menjadi 'senjata rahasia' untuk memacu pembakaran kalori tubuh sepanjang hari.
"Cara Anda memulai hari dapat berdampak besar pada pembakaran lemak Anda secara keseluruhan," ujar pelatih kebugaran bersertifikat ACE dari Garage Gym Reviews, Rachel MacPherson, CPT.
Pertanyaannya, apa saja jenis olahraga pagi yang dapat memacu pembakaran kalori dan lemak tersebut? Dikutip dari Eat This, berikut latihan terbaik untuk membakar lemak sepanjang hari yang disarankan oleh MacPherson.
1. Jalan kaki
Latihan pagi tidak harus yang sulit atau menggunakan alat-alat gym. Sesimpel jalan kaki saja sudah dapat mengaktifkan metabolisme tubuh dan menunjang pembakaran kalori sepanjang hari.
"Jalan pagi, terutama di luar ruangan, dapat membantu meredakan stres yang dapat menyebabkan penambahan lemak, terutama di daerah perut," ujar MacPherson.
Selain itu, jalan pagi juga dapat membantu mengatur kadar gula darah, melatih kekuatan jantung, dan meningkatkan suasana hati. Hal ini berkontribusi terhadap pemilihan makanan yang lebih baik, peningkatan kadar energi, dan pembakaran lemak.
2. Lari
Jika merasa bersemangat di pagi hari, maka lari adalah pilihan olahraga yang tepat. Olahraga intensitas tinggi ini dapat membuat jantung berdebar kencang dan meningkatkan metabolisme.
"Latihan lari cepat sangat baik untuk membakar lemak karena menggunakan sistem energi anaerobik, membantu Anda membakar banyak energi dalam jangka waktu yang lebih singkat," kata MacPherson.
Tak hanya itu, latihan lari juga dapat mendorong pelepasan hormon pertumbuhan yang juga membantu pembakaran lemak.
3. Squat
Baik squat dengan atau tanpa beban dapat melatih banyak kelompok otot dan memberikan dorongan energi ekstra di pagi hari. MacPherson menjelaskan latihan kekuatan, seperti squat, dapat membantu mempertahankan otot yang aktif secara metabolik dan membuat tubuh membakar kalori selama diet.
"Mengangkat beban atau melakukan latihan ketahanan seperti squat hanya dengan menggunakan berat badan Anda dapat membantu membakar lemak dengan mengirimkan sinyal genetik khusus ke sel-sel lemak untuk membakar lebih banyak lemak, termasuk lemak perut, karena di sanalah sebagian besar jaringan adiposa disimpan. Anda dapat menghilangkan hingga 1,4 persen lemak tubuh hanya dengan latihan kekuatan," terangnya.
4. Lompat tali
Menurut MacPherson, lompat tali alias skipping merupakan cara yang menyenangkan dan efisien untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Penelitian terbaru juga menunjukkan lompat tali sangat baik untuk koordinasi dan keseimbangan, sehingga dapat memberi energi pada tubuh.
"Melakukan latihan lompat tali akan membantu Anda membakar lemak dengan membakar kalori dalam jumlah besar dibandingkan dengan latihan kardio berdampak rendah," tutur MacPherson.
5. Lunge
Lunge sangat bermanfaat untuk mengencangkan otot tubuh bagian bawah, terutama bokong dan kaki. MacPherson mengungkapkan melakukan lunge sambil berjalan dapat menambah elemen dinamis dan meningkatkan metabolisme.
"Latihan unilateral dengan beban tubuh seperti walking lunge akan membentuk otot dan kekuatan, meningkatkan detak jantung, membakar lemak, dan meningkatkan metabolisme," ujarnya.
6. Peregangan
Melakukan peregangan sederhana setelah bangun tidur dapat memberikan efek luar biasa bagi tubuh. Peregangan yang baik dapat meningkatkan fleksibilitas, melepaskan ketegangan otot, dan melancarkan peredaran darah. Ini membantu mempersiapkan tubuh untuk menjalani aktivitas sehari-hari.
"Peregangan membantu mengurangi hormon stres yang dapat meningkatkan lemak perut. Hormon stres yang meningkat secara kronis dapat membahayakan kesehatan, proses pemulihan, tidur, dan suasana hati Anda," pungkas MacPherson.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "6 Olahraga Sederhana yang Bisa Bikin Kurus, Nggak Perlu ke Gym"