Hagia Sophia

02 April 2024

Mengenal Manfaat Minyak Jarak dan Efek Sampingnya

Minyak jarak. Foto: Getty Images/iStockphoto/alexander ruiz

Minyak Jarak alias castor oil adalah produk nabati serbaguna yang berasal dari ekstrak biji tanaman Ricinus communis. Tanaman ini mengandung enzim risin yang bisa menimbulkan efek samping jika dikonsumsi berlebihan.

Minyak jarak konon telah dimanfaatkan sejak zaman Mesir Kuno. Masyarakat memanfaatkan minyak jarak sebagai bahan bakar lampu dan obat alami untuk iritasi mata. Mereka juga menggunakan minyak ini untuk merangsang induksi selama persalinan.

Manfaat dan Kandungan Minyak Jarak

Dikutip dari laman Healthline, minyak jarak memiliki peranan besar dalam dunia farmasi, obat, dan industri. Berikut beberapa manfaat minyak jarak

1. Obat Pencahar Alami
Food and Drug Administration (FDA) alias Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, menyetujui minyak jarak sebagai obat pencahar stimulatif. Kandungan asam risinoleat dan asam lemak utama dapat meredakan sembelit serta membersihkan usus sebelum proses endoskopi.

2. Pelembab Alami
Minyak jarak ampuh meningkatkan hidrasi dan mencegah kulit kehilangan air, sehingga seringkali ditambahkan pada lotion, riasan, dan pembersih. Penggunaan minyak jarak asli dicampur minyak almond, kelapa, atau zaitun dapat membantu menyehatkan kulit.

3. Membantu Penyembuhan Luka
Studi kasus yang dilakukan National Institutes of Health menyebutkan, semprotan kombinasi balsem Peru (dari pohon Myroxylon balsamum) dan minyak jarak efektif mengobati luka pada operasi perut melalui enzim tripsin.

Sifat anti inflamasi dan pereda nyeri dipercaya mampu mengurangi peradangan dan penyembuhan kulit yang terkena luka. Minyak jarak juga memberikan kelembaban untuk mempercepat penyembuhan luka dan mencegahnya mengering sebelum waktunya.

4. Membersihkan dan Menyimpan Gigi Palsu
Gigi palsu yang tidak dibersihkan rentan menjadi sarang jamur dan bakteri Candida, Streptococcus mutans, dan Staphylococcus aureus. Penelitian menyebutkan, gigi akrilik yang direndam minyak jarak mengalami penurunan risiko terinfeksi bakteri.

5. Induksi Persalinan
Studi observasional dan retrospektif menyebutkan, wanita hamil yang menggunakan minyak jarak berpeluang tinggi melahirkan dalam waktu 24 jam. Minyak jarak biasa digunakan untuk menginduksi, mengawali, atau selama persalinan berlangsung.

6. Meredakan Rasa Sakit Radang Sendi
Dilansir dari laman Verywell Health, minyak jarak efektif membantu meredakan rasa sakit yang berhubungan dengan gejala osteoartritis lutut. Konsumsi ini tidak menimbulkan efek samping dan aman bagi penderita lanjut usia.

Efek Samping Penggunaan Minyak Jarak

Secara umum, penggunaan minyak jarak aman bagi kesehatan. Namun efek samping bisa muncul jika minyak jarak digunakan berlebihan. Berikut beberapa risiko yang bisa muncul:
  • Mual dan muntah.
  • Kram perut.
  • Induksi persalinan (sebelum waktunya).
  • Reaksi alergi.
  • Kadar elektrolit dan cairan tubuh tidak seimbang.
  • Kembung
  • Nyeri dada.
  • Halusinasi.
  • Sesak napas.
  • Sakit tenggorokan.
  • Pusing hingga pingsan.
  • Diare.
  • Ruam kulit.
  • Perut begah.
  • Haus.
  • Insomnia.
Dosis penggunaan minyak jarak bagi orang dewasa adalah 15-60 ml. Namun minyak jarak tidak sepenuhnya aman pada anak dan ibu menyusui. Dengan ketentuan ini akan lebih baik jika minyak jarak digunakan sesuai saran dokter.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "6 Manfaat Minyak Jarak bagi Kesehatan serta Efek Sampingnya"