Ilustrasi, tanda-tanda kanker tiroid (Foto: Thinkstock) |
Kanker tiroid merupakan salah satu jenis kanker berbahaya yang dimulai di kelenjar tiroid. Jika organ ini sudah terkontaminasi oleh sel kanker, tubuh tak lagi bekerja dengan optimal. Jadi, penting bagi masyarakat mengetahui tanda-tanda kanker tiroid sejak dini.
Sebelum tahu tanda-tanda kanker tiroid, kenali dulu apa itu tiroid dan fungsinya bagi tubuh. Tiroid adalah kelenjar di dalam leher yang berbentuk seperti kupu-kupu. Ia bertugas memproduksi hormon tertentu untuk membantu mengatur metabolisme, detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh. Oleh karenanya, organ ini berperan penting bagi kesehatan tubuh.
Terkadang, kelenjar tiroid bisa mengalami masalah tanpa disadari karena gaya hidup yang tidak sehat atau pengonsumsian obat-obatan tertentu. Masalah ini bisa dimulai dari gangguan produksi hormon atau tumbuhnya gumpalan jaringan ekstra, seperti kanker.
Dikutip dari WebMD, lebih dari 12 persen populasi manusia memiliki masalah dengan tiroid selama hidup mereka. Terlebih, wanita memiliki risiko tinggi mengalami hal tersebut dibandingkan pria.
Perkembangan jaringan yang tidak terkendali di sel tiroid berpotensi memicu tumor ganas penyebab kanker. Jika tidak terdeteksi sejak dini, masalah ini dapat menyebar ke organ terdekat sehingga terjadi komplikasi yang sangat fatal.
Menurut data Globocan 2020, Indonesia sendiri sudah mengonfirmasi 13.114 masyarakatnya yang terkena kanker tiroid. Angka ini terbilang cukup besar sampai-sampai menempati peringkat 12 dengan kasus kematian sebanyak 2.224 jiwa.
Tanda-tanda Kanker Tiroid
Dikutip dari National Health Service (NHS UK), tanda-tanda kanker tiroid yang perlu diwaspadai.
1. Tanda Utama
Kanker tiroid sering menyebabkan benjolan atau pembengkakan tanpa rasa sakit di bagian depan leher. Akan tetapi, benjolan di leher bisa juga disebabkan oleh kondisi yang kurang serius, seperti pembesaran tiroid (gondok). Hanya 1 dari setiap 20 benjolan di leher yang merupakan kanker.
Juga, tidak semua orang mengalami tanda tersebut karena kanker tiroid cenderung berkembang secara perlahan sehingga memungkinkan tidak ada gejala pada awalnya.
Adapun ciri-ciri benjolan di leher penanda kanker, di antaranya:
- Terasa kokoh.
- Tidak mudah bergerak di bawah kulit.
- Semakin besar seiring waktu.
2. Tanda-tanda Penyerta
Selain pembengkakan atau benjolan, kanker tiroid bisa menimbulkan tanda-tanda lain, seperti:
- Suara serak tanpa sebab dan tidak membaik setelah beberapa minggu.
- Sakit tenggorokan terus-menerus.
- Nyeri di leher.
- Kesulitan menelan.
- Sesak nafas.
- Diare dan kemerahan karena gangguan hormon, tetapi hal ini jarang terjadi.
Jadi, bila tanda-tanda kanker tiroid muncul laporkanlah kepada dokter guna mendapat diagnosis dan pengobatan yang tepat. Sekitar sembilan dari 10 orang hidup lima tahun setelah dipastikan terkena penyakit ini. Namun tidak perlu khawatir, banyak pula dari mereka yang sembuh dan berumur panjang.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ada Benjolan di Leher? Awas Bisa Jadi Tanda-tanda Kanker Tiroid"