Hagia Sophia

03 November 2022

Pasien Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal Tak Bisa Sembuh dengan Cuci Darah

ilustrasi: Getty Images/iStockphoto/Marcela Ruth Romero

Mayoritas pasien dengan gangguan ginjal akut progresif atipikal (GGAPA) di Indonesia tak bisa sembuh meski sudah melakukan proses hemodialisis atau cuci darah. Temuan ini tentunya cukup mengejutkan banyak pihak lantaran sangat berbeda dengan penyakit gangguan ginjal akut yang sudah pernah ada sebelumnya.

Menurut dokter spesialis anak dari Rumah Sakit Brawijaya Depok, dr Ambarsari Sri Nirmaladewi, MSc, SpA, cuci darah bukanlah terapi yang tepat untuk pasien gangguan ginjal akut yang disebabkan oleh etilen glikol atau zat berbahaya.

Hal ini dikarenakan zat berbahaya tersebut sangatlah toksik, bahkan dapat membentuk kristal oksalat yang sangat tajam yang mampu merusak organ ginjal.

"Pada saat melakukan dialisis ternyata yang diharapkan pasien ini bisa membaik, ternyata kondisinya semakin memburuk sampai akhirnya menyebabkan kematian. Pada saat kita mengetahui bahwa penyebab gangguan ginjal akut ini sebagian besar karena cemaran etilen glikol langsung lah dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) langsung mendapatkan antidotum dari kondisi ini," ucapnya saat ditemui detikcom, Rabu (2/11/2022).

Karenanya, pasien-pasien gangguan ginjal akut yang disebabkan oleh etilen glikol membutuhkan penawar racun seperti antidotum Fomepizole untuk mengatasinya.

"Jadi memang dialisis sepertinya bukan terapi yang tepat untuk gangguan ginjal akut atipikal progresif yang dengan intoksikasi etilen glikol. Tetapi harus langsung diberikan antidotumnya," ucapnya lagi.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyebut obat antidotum ini memberikan respons baik kepada pasien gangguan ginjal akut. Ia juga mengklaim terjadi penurunan drastis angka kematian usai Fomepizole diuji coba pada pasien gangguan ginjal akut.

"Mendatangkan Fomepizole terjadi penurunan yang drastis, sangat drastis dari kasus-kasus baru," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Rabu (2/11).
























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ini Sebabnya Cuci Darah Tak Sembuhkan Gagal Ginjal Akibat Toksikasi Cemaran EG"