Hagia Sophia

23 November 2025

Tidak Hanya Manula, Penyakit Jantung Kini Mulai Serang Usia Muda

Foto ilustrasi: Getty Images/Peerapat_Lekkla

Penyakit jantung mulai menghantui usia muda, termasuk mereka yang berusia 20 hingga 30 tahun. Meski begitu, banyak yang merasa masih 'aman' dari masalah jantung hanya karena usianya belum masuk kategori lanjut usia.

Spesialis penyakit dalam dengan subspesialisasi kardiovaskular dr Simon Salim, SpPD-KKV, dari Brawijaya Hospital menjelaskan kondisi jantung di usia muda memang cenderung lebih sehat dibandingkan kelompok usia lebih tua. Namun, semuanya sangat bergantung pada gaya hidup atau kebiasaan-kebiasaan tertentu sejak remaja.

"Tapi, ya tergantung gaya hidup dia sejak dari remaja," ujarnya pada detikcom di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2025).

Menurut dr Simon, indikator paling dasar untuk menilai jantung orang muda masih sehat adalah tidak adanya keluhan dan kemampuan melakukan aktivitas fisik secara rutin. Tes pertama dapat dilihat dari kebiasaan olahraga.

"Pada prinsipnya, kalau dia nggak ada keluhan sebenarnya dan bisa berolahraga. Jadi, tes pertama memang bisa berolahraga teratur atau nggak," jelas dr Simon.

"Kalau berolahraga teratur bisa makin bugar, biasanya nggak ada apa-apa," sambungnya.

Sebaliknya, bila kerap ada masalah dan kendala saat ingin meningkatkan intensitas olahraga, kondisi ini perlu diwaspadai. Pada orang muda yang sehat, latihan fisik biasanya dapat ditingkatkan perlahan sesuai kemampuan.

"Kalau ini kok makin training tapi segitu-segitu saja, nggak pernah bisa meningkat, itu mungkin salah satu petunjuk adanya masalah jantung atau masalah paru," tambahnya.

"Jika olahraga itu membuat orang usia muda semakin bugar dan intensitasnya bisa dinaikkan, biasanya tidak ada masalah baik pada jantung maupun organ tubuh lainnya," pungkas dia.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Merasa 'Aman' dari Sakit Jantung karena Masih Muda? Belum Tentu, Ini Pesan Dokter"