Hagia Sophia

25 November 2022

Respons Menkes Terkait Penetapan Jawa-Bali Jadi Level 2 Oleh WHO

Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Grandyos Zafna)

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Jawa Bali soal level 2 transmisi komunitas. Insiden kasus diketahui berada di 22 per 100 ribu penduduk.

Menurutnya, tren kasus COVID-19 di Indonesia akibat subvarian Omicron XBB maupun BQ.1 bakal terus meningkag. Bahkan dalam waktu dekat, kasus harian di puncak rata-rata diprediksi bisa mencapai 10-15 ribu per hari.

"COVID-19 sekarang akan naik dan masih akan naik. Kita meneliti setiap hari peak-nya sudah hampir tercapai. Perkiraan Desember ini sudah harus tercapai," ungkapnya saat menanggapi pertanyaan WHO menetapkan Jawa Bali di level 2 COVID-19, saat ditemui di Hotel Shangri La, Jumat (25/11/2022).

Sejauh ini, kasus harian COVID-19 tertinggi dilaporkan mencapai 8 ribu. Berkaca pada apa yang terjadi di negara lain, jumlah penambahan infeksi COVID-19 per hari-nya disebut Menkes bisa jauh lebih tinggi.

"Tercapainya berapa? Kalau di negara lain lebih tinggi BA.4 dan BA.5. Sekarang kita juga lebih tinggi udah 8 ribuan? Tapi kita tidak akan setinggi BA.1," sambung dia.

"Jadi aku rasa 20 ribuan pun kita pernah sampai we are still be okay," pungkas dia.
























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Menkes Respons WHO soal COVID di Jawa-Bali Level 2"