Foto: REUTERS/TONY OBRIEN |
Masa depan Mason Mount di Chelsea sedang ramai dibicarakan. The Blues diyakini akan membuat keputusan bodoh jika Mount sampai dijual.
Gelandang berusia 24 tahun itu tinggal memiliki sisa kontrak sampai musim panas tahun depan di Stamford Bridge. Namun, Mount dilaporkan menolak tawaran kontrak baru berdurasi tujuh tahun dari klub.
Dengan situasi itu Chelsea disebut-sebut bersedia melego Mount di akhir musim ini ketimbang membiarkan si pemain pergi secara gratis di tahun berikutnya. Lagi pula Chelsea tidak kekurangan opsi gelandang.
Mason Mount sudah membela Chelsea sedari level junior sampai promosi ke tim utama pada 2019/2020. Selama ini Mount telah membukukan 33 gol dan 37 assist dalam 192 penampilan, yang membantu si Biru memenangi trofi Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Mantan bintang Chelsea Emmanuel Petit mendesak agar Mount dipertahankan. Menurut dia, Mount masih akan menjadi pemain kunci bagi Chelsea dan statusnya sebagai pemain Inggris berarti besar bagi suporternya.
"Chelsea mesti mengusahakan yang terbaik untuk mempertahankan Mount," cetus Petit kepada Premier League Odds. "Saya tahu dia sudah banyak dihubungkan dengan beberapa klub besar, tapi terlepas dari musim ini, dia itu bermain dengan sangat baik dan dia tumbuh besar dengan klub."
"Dia berkembang menjadi seorang gelandang brilian, dengan gol-gol dan assist-assist, dan saya kira tahun ini adalah tahun transisi untuk Chelsea. Dia itu salah satu dari pemain Inggris terakhir di ruang ganti, yang tentu saja penting untuk suporter."
"Chelsea seharusnya tidak membuat sebuah keputusan bodoh dengan menjual Mount. Dia seharusnya bertahan di Chelsea," Petit menambahkan.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Chelsea Diperingatkan: Keputusan Bodoh Kalau Jual Mason Mount"