Foto: Getty Images/iStockphoto/Creativeye99 |
Memiliki tubuh yang ideal menjadi impian banyak orang. Demi 'body goals' banyak yang rela menjajal obat diet dan pelangsing dengan klaim menurunkan berat badan dengan cepat.
Dokter gizi dari Jakarta Slimming Center dr Nathania S Sutisna SpGK mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan obat pelangsing yang beredar di media sosial sekalipun di-endors artis. Pasalnya belakangan banyak iklan obat diet yang mencatut nama artis dengan iming-iming turun berat badan kilat.
"Jangan gampang percaya kalau di-endors artis, tokoh atau bahkan dokter gizi sekalipun. Karena yang terakhir itu ada iklan yang mencatut dokter gizi, sekarang banyak ya lagi marak," kata dr Nathania kepada detikcom ditulis Selasa (8/8/2023).
Obat pelangsing dengan klaim memangkas lemak dalam waktu seminggu menurutnya terlalu mustahil untuk didapatkan. Belum lagi efek samping yang muncul dari konsumsi obat tersebut yang bisa dirasakan konsumen.
Tubuh akan terasa lemas jika obat pelangsing ternyata tidak menargetkan penurunan lemak, melainkan kadar air hingga massa otot. Meskipun berat badan turun, pasien akan kesulitan beraktivitas di tengah kondisi lemas.
"Kalau minum obat jadi lebih lemas, badannya nggak enak, itu berarti produknya nggak cocok sama tubuhnya. Apalagi kalau kita nggak tau isinya itu apa, yang diklaim sebagai herbal kita harus tetap waspada," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Dokter Gizi Ingatkan Jangan Mudah Tergiur Obat Pelangsing yang Di-endors Artis"