Arawinda disebut mengalami love bombing (Foto: Instagram @arawindak) |
Aktris Arawinda Kirana ramai diperbincangkan di media sosial karena isu perselingkuhan. Agensinya baru-baru ini merilis pernyataan membantah tuduhan Arawinda menjadi pelakor dalam rumah tangga Amanda Zahra dan Guiddo Purba.
Melalui unggahan tersebut, pihak KITE Entertainment mengatakan Arawinda tidak memiliki maksud untuk merebut suami orang. Justru, Arawinda mengaku mendapat love bombing dari suami orang tersebut.
Tak hanya love bombing, manajemen mengatakan Arawinda menjadi korban manipulasi karena sang pria mengatakan hubungannya dengan istri sudah di tahap open relationship.
Agar tidak bingung, berikut arti dari istilah yang dipakai Arawinda dalam pernyataannya tersebut.
Love Bombing
Secara umum psikolog klinis dan founder pusat konsultasi Anastasia and Associate, Anastasia Sari Dewi, menjelaskan love bombing ditandai dengan pemberian perhatian secara tiba-tiba dan terburu-buru baik dengan kata-kata, hadiah, atau servis termasuk memberikan bantuan dan mengantar-jemput.
Love bombing dilakukan dengan membombardir seseorang dengan hadiah, perhatian, pujian, dan kasih sayang yang terkadang berlebihan.
Eating Disorder
Pihak manajemen Arawinda menyebut talent-nya tersebut mengidap eating disorder. Dari sana, keduanya berkomunikasi secara intens soal kesehatan dan rencana olahraga.
Eating disorder atau gangguan makan adalah kondisi psikologis yang ditandai dengan pola makan yang tidak sehat atau tidak wajar. Kondisi ini dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan fisik dan mental.
Cyberbullying
Sejak kasusnya viral, Arawinda disebut menjadi korban cyberbullying dan dihakimi massa online atas kasus tersebut. Cyberbullying adalah bentuk perundungan atau bully yang terjadi di dunia maya.
UNICEF menjelaskan cyberbullying merupakan perilaku berulang yang ditujukan untuk menakuti, membuat marah, atau mempermalukan mereka yang menjadi sasaran.
Open Relationship
Istilah open relationship juga disinggung dalam klarifikasi KITE Entertaiment terkait Arawinda Kirana. Open relationship adalah hubungan yang memperbolehkan masing-masing pihak untuk bercinta atau berhubungan seks dengan orang lain selain pasangannya.
Open relationship sendiri dianggap sebagai hubungan berisiko. Sebab berganti-ganti pasangan tidak hanya menyebabkan masalah psikis, tapi juga fisik.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Arti Love Bombing sampai Open Relationship, Arawinda Disebut Mengalami"